SuaraJatim.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pamekasan mengimbau waspada cuaca ekstrem tiga hari ke depan. Sebab diprediksi terjadi hujan sedang hingga lebat disertai angin kencang dan petir.
Imbauan itu juga meruruk prakiraan cuaca dari Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) tentang peringatan dini tiga harian. khususnya wilayah Jawa Timur.
BMKG menginformasikan potensi cuaca buruk berupa hujan deras disertai angin kencang hampir merata terjadi di tiap daerah di Jatim.
Tidak terkecuali di tiga kabupaten berbeda di Madura, yakni Bangkalan, Pamekasan dan Sumenep. Sedangkan kabupaten Sampamg, termasuk daerah dengan katagori tidak terdampak, khususnya pada hari ini, Minggu (30/1/2022).
“Berdasar prakiraan, cuaca buruk ini berpotensi terjadi dalam sepekan kedepan. Karena itu, masyarakat kita minta untuk selalu meningkatkan kewaspadaan khususnya di musim penghujan seperti saat ini,” kata Kasi Pengendalian dan Sarpras BPBD Pamekasan, Budi Cahyono seperti diwartakan beritajatim.com.
Karena itu pihaknya mengimbau sekaligus meminta masyarakat di Pamekasan, khususnya mereka yang tinggal di lokasi rawan bencana agar selalu waspada, serta melaporkan berbagai potensi bencana kepada petugas terdekat.
“Dari beragam potensi bencana pada musim penghujan ini, di antaranya bencana angin kencang atau puting beliung, banjir, longsor hingga pohon tumbang. Potensi bencana seperti hujan deras disertai angin kencang yang memgakibatkan pohon tumbang atau banjir, berpotensi terjadi pada malam hari,” ungkapnya.
Sebelumnya pihaknya juga sudah memetakkan titik potensi bencana yang biasa terjadi di Pamekasan. Misalnya potensi bencana angin kencang biasa terjadi di daerah Pademawu maupun daerah pantura, bencana banjir di wilayah kota (Pamekasan) dan Pademawu.
Termasuk juga potensi bencana banjir rob yang biasa terjadi di pesisir pantai selatan Pamekasan, seperti di pesisir Kecamatan Larangan, Pademawu, hingga Tlanakan. Sementara untuk longsor di wilayah tengah dan pantura Pamekasan.
Baca Juga: Warga Tiga Kecamatan di Jember Kebanjiran Akibat Irigasi Meluap Setelah Diguyur Hujan Lima Jam
Dari itu pihaknya kembali mengingatkan sekaligus mengimbau agar masyarakat selalu waspada, termasuk melakukan koordinasi cepat dengan pihak terdekat. “Saat ini kami juga sudah menyediakan SMS Center untuk pelaporan kejadian bencana,” imbaunya.
“Nomor yang disediakan ( 0819-4694-4479) itu langsung terhubung dengan para petugas piket pada unit PosdalOps BPBD Pamekasan, itu juga standby selama 24 jam,” pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Terbaik, Ideal untuk Gaming dan Kerja Harian
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
Terkini
-
BRI: Keamanan Nasabah Jadi Prioritas Utama, Hati-hati terhadap Pesan atau Tautan Mencurigakan
-
5 Tanda Tubuh Alami Kelebihan Kafein, Nomor 3 Paling Sering Diabaikan!
-
Transformasi Limbah Kayu Jadi Audio Premium oleh Faber Instrument Hadir di BRI UMKM EXPO(RT)
-
Harus Dipertajam, DPRD Jatim Beri Catatan Raperda Pembudidaya Ikan dan Garam
-
Perubahan Perda Awasi Judol dan Sound Horeg, DPRD Jatim Ingatkan Batasannya Harus Jelas