Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Rabu, 02 Maret 2022 | 13:04 WIB
Anggota polisi beri bantuan ke warga korban banjir di Sampang Madura [Foto: Beritajatim]

SuaraJatim.id - Banjir di Madura bukan hanya melanda Pamekasan, melainkan juga di daerah sebelahnya, yakni Kabupaten Sampang. Banjir di Sampang ini akibat luapan Sungai Kemuning.

Air sungai terus meluber hingga merendam permukiman warga. Bahkan banjir sampai ke kantor Satpas Satlantas Polres Sampang dan melumpuhkan layanan masyarakat di kantor kepolisian.

Sebelumnya, banjir dengan ketinggian mencapai satu meter itu menerjang permukiman warga Sampang dan melumpuhkan aktivitas warga. Banjir tak hanya menggenangi permukiman, melainkan juga akses jalan nasional.

Sementara gegara banjir yang merendam kantor polisi, saat ini petugas pelayanana menghentikan pelayanan pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM).

Baca Juga: Sampang Madura Dikabarkan Lumpuh Total, Ribuan Rumah Warga, Perkantoran, Sekolah dan Jalanan Terendam Banjir

Beberapa alat elektronik harus diamankan ke tempat yang lebih tinggi agar terhindar dari kerusakan akibar banjir. Hal ini disampaikan Kasat Lantas Polres Sampang AKP A. Nasution.

"Untuk sementara layanan pembuatan SIM kita hentikan, mudah-mudahan nanti sore banjir sudah surut," katanya seperti dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Rabu (02/03/2022).

Ia menambahkan, akibat banjir luapan sungai Kemuning ini juga membuat arus lalulintas utama di wilayah kota Sampang lumpuh.

Sebab, jalan raya protokol telah terendam banjir antara 75 cm hingga 1 meter lebih. Sehingga, tidak bisa dilalui kendaraan baik roda dua maupun roda empat.

"Untuk arus lalulintas sudah kita alihkan ke jalan alternatif, dan kami mengimbau kepada warga agar senantiasa menjaga kesehatan," katanya menegaskan.

Baca Juga: Harga Kedelai di Sampang Melejit, Pemdanya Tak Berkutik

Sekedar diketahui, akibat banjir luapan sungai Kemuning ini jaringan arus listrik juga padam. Informasinya beberapa travo milik PLN terendam banjir.

Load More