Kemarin, Polda Jatim Menahan Bambang Suryo hingga Horornya Kesaksian Korban Selamat Tragedi Pembacokan di Kediri

SuaraJatim.id - Tersangka dugaan kasus suap pengaturan skor Liga 3, Bambang Surya akhirya memenuhi panggilan penyidik Polda Jatim. Setelah menjalani serangkaian pemeriksaan, polisi menahan BS.

Kengerian tragedi berdarah Wates Kediri masih menyelimuti warga. Korban selamat peristiwa pembacokan brutal menuturkan kesaksian horornya.

1. Polda Jatim Pastikan Bambang Suryo Akan Ditahan Hari Ini, Susul Tiga Tersangka Lainnya

Kasubdit 1 Kamneg Ditreskrimum, AKBP Taufiqurrahman membenarkan jika pada hari ini tersangka Bambang Suryo mendatangi panggilan pemeriksaan sebagai tersangka.

Baca Juga: Korban Pembacokan Pilih Pulang dari Rumah Sakit karena Takut Biaya, Bupati Kediri Turun Tangan

Sebelum diperiksa, Bambang Suryo melakukan pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit.

Baca selengkapnya

2. Dugaan Kasus Suap Pengaturan Skor Liga 3, Bambang Suryo Datangi Polda Jatim Bawa Selembar Kertas Berisi Daftar Nama

Bambang Suryo (BS) akhirnya mendatangi Ditreskrimum Polda Jatim dalam agenda pemeriksaan tersangka kasus suap pengaturan skor Liga 3, Selasa (8/3/2022). Sebelumnya, BS telah dua kali mangkir.

Bambang Suryo tiba di Mapolda Jatim sekitar pukul 12.45 WIB didampingi pengacaranya. 

Baca Juga: Pelaku Penyerangan 10 Warga Desa Pojok Kediri Pilih Diam saat Interogasi, Kondisi Kejiwaannya Terganggu?

Baca selengkapnya

3. Horornya Kesaksian Korban Selamat Pembacokan 10 Orang di Kediri: Wajah Pelaku Hitam Sekali, Tatapannya Kosong

Sampai sekarang Nur Kholis masih belum bisa tidur mengingat peristiwa yang menimpanya kemarin, Senin (07/03/2022). Ia merupakan korban selamat kasus pembacokan Kabupaten Kediri.

Kholis meringis menunjukkan luka-luka pada tangannya saat menceritakan peristiwa nahas tersebut. Warga Dusun Bangun Mulyo Desa Pojok Kecamatan Wates Kabupaten Kediri, itu sempat dikejar dan diburu pelaku Riyanto (35).

Baca selengkapnya

4. Motif Pembacokan Membabibuta 10 Orang di Kediri Diduga Karena Pelaku Stres Dipecat Kerja

Motif kasus pembacokan yang dilakukan Riyanto (35), warga Kecamatan Wates Kabupaten Kediri diduga berlatar belakang stres akibat sakit hati.

Pembacokan itu diduga berlatarbelakang pemecatan kerja. Sehingga kemudian pelaku sakit hati lantas membacok 10 tetangganya hingga menyebabkan 4 orang tewas.

Baca selengkapnya

5. Tragedi Berdarah di Wates Kediri, Kisah Pilu Kasianto Berusaha Menyelamatkan Sang Istri dari Aksi Brutal Sepupu

Sorot mata Kasianto (50) tampak kosong saat terbaring di ranjang Rumah Sakit Surya Melati, Desa Ngletih, Kecamatan Kandat, Kabupaten Kediri. Ia merupakan satu dari empat korban tragedi berdarah di Wates yang menjalani perawatan di RS setempat.

Kasianto menderita luka akibat sabetan senjata tajam di kepala bagian kanan. Pelakunya adalah Riyanto (35) yang masih sepupunya.

Baca selengkapnya