SuaraJatim.id - Mohamad Iswahyudi (39), korban tenggelam di sungai Brantas, Jombang akhirnya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa. Jasadnya ditemukan warga di dekat pintu air Dam Karet Jatimlerek.
Pria asal Desa Banjardowo, Kabupaten Jombang itu tercebur ke sungai saat menggunakan jasa perahu penyeberangan di Kecamatan Megaluh, pada Sabtu (9/4/2022) sekira pukul 16.00 WIB. Ia dan keluarganya hendak pulang dari mengunjungi kerabat di wilayah Kecamatan Plandaan.
Saat menumpang perahu, tiba-tiba motor Honda Vario L 3918 ED yang ditumpangi satu keluarga ini meluncur ke sungai. Diduga, sang anak menarik tuas gas saat perahu belum mencapai tempat sandar yang berjarak kurang lebih sekitar 20 meter. Ketiganya pun kemudian tercebur ke sungai.
Dalam peristiwa itu, sang istri Imroatul Azizah (38) meninggal dunia. Tubuh Azizah ditemukan berjarak sekira 50 meter dari lokasi tenggelam. Sementara anaknya MNF yang masih berusia 8 tahun berhasil diselamatkan. Upaya pencarian tubuh Iswahyudi kemudian dilakukan.
Setelah hampir 30 jam pencarian, tubuh bapak satu anak ini akhirnya ditemukan warga dan relawan pada Minggu (10/4) sekira pukul 22.15 WIB. Mereka melihat jasad Iswahyudi mengapung dekat pintu air Dam Karet Jatimlerek, masuk Kecamatan Plandaan, Jombang.
"Korban ditemukan di bawah pintu keluar masuknya air Dam Karet Jatimlerek, berjarak antara 1,7 kilometer dari lokasi tenggelam," kata Supervisor BPBD Jombang, Stevie Maria saat dikonfirmasi Senin (11/4/2022) dini hari.
Pria yang akrab disapa Pepy ini menuturkan, jasad korban kali pertama diketahui mengapung di pintu air, terseret arus sungai. Sejumlah relawan dibantu warga sekitar kemudian berusaha mengikat jasad Iswahyudi dan menarik ke tepi sungai Brantas.
"Diikat sama warga terus ditarik ke tepi sungai, agar tidak hanyut terbawa arus. Kemudian dilaporkan ke posko, langsung kita evakuasi bersama tim," ucap Pepy.
Saat ditemukan, kondisi jasad Iswahyudi masih dalam keadaan cukup baik, meski terjadi pembengkakan. Selain itu, kata Pepy, pakaian yang dikenakan korban juga masih utuh dan menempel pada tubuhnya.
Baca Juga: Tim SAR Temukan Motor Korban Tenggelam di Sungai Brantas Jombang
"Pakaian yang dikenakan masih utuh, dan relatif masih baik (kondisi jasadnya)," ungkap Pepy.
Menurut Pepy, jenazah korban sudah diserahkan ke pihak kepolisian. Sementara dengan ditemukannya jasad Iswahyudi, proses pencarian yang melibatkan tim gabungan dari Basarnas Surabaya, BPBD Jombang, dan seluruh potensi relawan secara resmi dihentikan.
Sementara itu, dikonfirmasi terpisah Kapolsek Megaluh AKP Soesilo mengatakan, pasca ditemukan jasad Iswahyudi langsung dievakuasi ke RSUD Jombang. Polisi juga sudah menghubungi pihak keluarga guna memastikan identitas jasad tersebut.
"Korban kita lakukan visum, pengenalan sidik jari. Pihak keluarga sudah dihubungi untuk memastikan identitas korban," kata Soesilo.
Kontributor: Zen Arifin
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Gunung Semeru Ditutup Total Usai Erupsi, Ratusan Pendaki Bertahan di Ranu Kumbolo!
-
Status Gunung Semeru Level Awas! Warga Diminta Jauhi Zona Berbahaya
-
Gunung Semeru Meletus, Kolom Abu Capai 2.000 Meter!
-
CEK FAKTA: Puan Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Benarkah?
-
Imigrasi Jawa Timur Luncurkan QR Code De Imej, Ini Manfaatnya