SuaraJatim.id - Akses Jalan Raya Hasanudin Desa Candirejo Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto Jawa Timur mendadak menjadi riuh, Selasa (19/04/2022) sekitar pukul 13.45 WIB.
Ada kecelakaan. Sepasang kakek-nenek (pasutri) mengalami kecalakaan hebat ditabrak pikap di jalan tersebut. Keduanya pun dinyatakan tewas. Nenek tewas di lokasi, sementara si kakek tewas saat dirawat di rumah sakit.
Korban atas nama Idham Cholid (63) dan Umi Cholisa (60) warga Dusun Tanggul Kulon RT 02 RW 01 Desa Tanggul Kecamatan Wonoayu Kabupaten Sidoarjo.
Kecelakaan terjadi antara korban yang mengendarai sepeda motor Honda Karisma nopol S 3528 NF dengan kendaraan pikap nopol S 9578 R yang dikemudikan Kolik Idris (22) warga Dusun Wonoayu RT 27 RW 06 Desa Kalipuro Kecamatan Pungging kabupaten setempat.
Baca Juga: Randy Bagus Sasongko Menangis Serta Mewek Berkukuh Tak Bersalah dan Minta Dibebaskan
Seperti dijelaskan Kanit Laka Satlantas Polres Mojokerto Iptu J Wihandoko, korban berjalan dari selatan ke utara atau dari Pacet ke Mojosari.
"Di lokasi kejadian, korban menghindari kendaraan roda empat yang ada di depannya. Korban berjalan ke arah kanan," katanya seperti dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Selasa (19/04/2022).
Kecelakaan lalu-lintas berawal saat kendaraan pikap menghindari kendaraan roda empat yang ada didepannya. Pengendara pick up berjalan ke arah kanan secara bersamaan berjalan sepeda motor Honda Karisma nopol S 3528 NF yang dikendarai korban dari arah berlawanan.
"Karena jarak kedua kendaraan sudah dekat sehingga terjadilah kecelakaan lalu-lintas. Korban Umi Choliso meninggal di lokasi kejadian, sementara suaminya Adham Cholid mengalami luka patah kaki sebelah kanan dan cidera otak sedang," katanya.
Usai dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), lanjut Kanit, keduanya korban dievakuasi ke RSUD Prof Dr Soekandar Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto.
Baca Juga: Setelah 7 Kali Beraksi Lolos Terus, Petualangan Maling Motor Mojokerto Berakhir di Tangan Polisi
Penyebab kecelakaan lalu-lintas karena faktor manusia, pengendara pikap kurang konsentrasi dan terlalu mengambil haluan ke kanan.
"Pengendara pikap kurang konsentrasi dan terlalu mengambil haluan ke kanan, ditambah saat kejadian kondisi jalan licin karena hujan. Informasi terakhir, korban laki-laki meninggal saat menjalani perawatan di rumah sakit," katanya menegaskan.
Berita Terkait
-
Delapan Sekolah Raih Adiwiyata, Jadi Bukti Pemkab Mojokerto Sukses Terapkan GPBLHS
-
Menikmati Indahnya Gunung Lorokan: Si Ramah Buat Kaum Mageran!
-
Siapa Zico Jamai Soree? Striker Keturunan Mojokerto yang Dicampakkan Shin Tae-yong
-
Konsumen Pengguna Jalan Tol JSM Siap-Siap: Ini Tarif Baru Ruas Surabaya-Mojokerto
-
Detik-Detik Kecelakaan Maut Terekam CCTV: Pengendara Motor Tewas Terpental, Kakinya Putus
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
Terkini
-
Misteri Tewasnya Siswi MI Banyuwangi, Diduga Jadi Korban Pemerkosaan
-
Pengamat Unair Soroti Undecided Voters Survei Litbang Kompas: 50 Persen Sudah Tentukan Pilihan
-
Pilgub Jatim Masih Dinamis, Hasil Survei Terus Bergerak
-
Foto Penangkapan Ivan Sugianto Viral, Warganet Sempat Curiga Ada yang Aneh
-
Di SMA Award 2024, Pj Gubernur Jatim Tekankan Konsistensi Jaga Prestasi Tingkat Nasional dan Internasional