SuaraJatim.id - Sekarang ini virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kabupaten Mojokerto tidak hanya menyerang sapi. Terbaru, sebanyak 5 kambing juga dikabarkan terpapar virus tersebut.
Padahal, seiring waktu banyak sapi yang dinyatakan sembuh dari virus tersebut. Misalnya untuk update data per 14 Mei 2022, telah dinyatakan sebanyak 178 sapi sembuh dari virus PMK.
Data Dinas Pertanian (Disperta) Kabupaten Mojokerto menyebut, di Desa Jerukseger, Kecamatan Gedeg, dari 112 ekor kambing di desa tersebut, lima ekor terjangkit PMK.
"Di Kecamatan Kutorejo dua sapi sembuh. Di Kecamatan Dawarblandong dari 18, hari ini menjadi 89 ekor. Di Kecamatan Jetis satu ekor. Di Kecamatan Mojoanyar ada 17 sapi sembuh. Di Kecamatan Dlanggu dari 14, kini menjadi 18 ekor sapi sembuh. Di Kecamatan Trawas ada lima ekor sapi," ujarnya seperti dikutip dari suarajatimpost.com jejaring media suara.com, Sabtu (14/5) malam.
Selain itu, Nurul menambahkan, ada tambahan tiga ekor sapi sembuh dari Kecamatan Mojosari. Dan tambahan sapi sembuh tersebut juga diusul dari Kecamatan Jatirejo dua ekor. Sementara di Kecamatan Towulan ada 11 sapi sembuh, di Kecamatan Puri ada 7 ekor sembuh.
Mantan Kepala Dinas Pangan dan Perikanan Kabupaten Mojokerto ini juga memaparkan, jumlah populasi sapi di Kabupaten Mojokerto mencapai 19.542 ekor yang terdiri dari sapi potong dan sapi perah.
Dari total kasus PMK yang menyerang sapi dan kambing ini, data per 14 Mei kasus ternak mati akibat PMK hanya 18 ekor. Sementara sapi dijual dan dipotong paksa masing-masing 5 ekor.
Nurul berharap, dengan upaya pengobatan dan gerak cepat tim paramedis Disperta Kabupaten Mojoker untuk menangani PMK, tren kesembuhan bisa terus meningkat.
"Sesuai instruksi Bupati Mojokerto usai pertemuan penanganan PMK kemarin, kami diperintahkan untuk fokus pada pengobatan dan penanganan cepat terhadap PMK. Semoga tren sembuh akan terus naik seperti akhir-akhir ini," katanya menegaskan.
Baca Juga: Wabah PMK, Disarankan Tak Makan Bagian Mulut, Kaki dan Jeroan Sapi
Berita Terkait
-
Wabah PMK, Disarankan Tak Makan Bagian Mulut, Kaki dan Jeroan Sapi
-
Wabah PMK 'Menggila', Sebanyak 1.076 Sapi di Mojokerto Terinfeksi
-
Braakk! Pemotor Tabrak Pagar di Jalan Raya Trawas Mojokerto, Korban Tewas Akibat Kepala Terluka Parah
-
Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati soal Wabah PMK pada Ratusan Ternak: Kita Coba Ambil Tindakan Cepat
-
Janda di Mojokerto Pura-pura Gila Setelah Tertangkap Basah Curi Motor Orang
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
Terkini
-
CEK FAKTA: Viral Program MBG Diganti Uang Tunai, Benarkah?
-
Hingga Akhir Oktober 2025, BRI Salurkan KUR Sebesar Rp147,2 Triliun pada 3,2 Juta Debitur
-
Petani Hilang Tinggal Kerangka di Hutan Temon Ponorogo, Topi Spiderman Pengungkap Identitas!
-
Posko Gunung Semeru Bakal Terpusat di Lumajang, Ini Usulan BNPB
-
BRI: Keamanan Nasabah Jadi Prioritas Utama, Hati-hati terhadap Pesan atau Tautan Mencurigakan