Scroll untuk membaca artikel
Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Selasa, 19 Juli 2022 | 12:35 WIB
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy berbicara melalui telepon dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron di Kiev, Ukraina, dalam gambar selebaran yang dirilis pada (29/1/2022). [ANTARA FOTO/REUTERS/HO-Ukrainian Presidential Press Service/aa]

Ivan Bakanov, 47, adalah teman masa kecil dan mantan mitra bisnis Volodymyr Zelenskyy. Dia yang  menjalankan bisnis media Zelenskyy selama karir televisinya dan kemudian memimpin kampanye yang membuat Zelenskiy beralih dari bermain sebagai presiden di sitkom menjadi terpilih dalam kemenangan telak dalam kehidupan nyata.

Zelenskyy kemudian menunjuknya untuk mengepalai Dinas Keamanan Ukraina (Sluzhba Bespeky Ukrayiny, atau SBU) pada Agustus 2019.

Sedangkan Iryna Venediktova, 43, adalah wanita pertama yang menjabat sebagai jaksa agung Ukraina.

Ia mendapat pujian internasional atas upayanya yang tanpa henti mengumpulkan bukti kejahatan perang  Rusia di negaranya.

Baca Juga: Kunjungi UII, Dubes Ukraina Berharap Invasi Rusia Bisa Dihentikan Dalam Dua Bulan Ini

Ketika dia menjabat mulai tahun 2020 lalu, Iryna Venediktova ditugaskan untuk menerapkan reformasi dengan mengekang inefisiensi dan korupsi di kantornya.

Menurut Zelenskyy, lebih dari 60 karyawan pejabat yang diskors bekerja melawan Ukraina di wilayah yang diduduki Rusia.

Dia mengatakan, 651 proses pidana telah didaftarkan terkait dengan pengkhianatan tingkat tinggi dan kolaborasi oleh pegawai kantor kejaksaan, badan investigasi praperadilan, dan lembaga penegak hukum lainnya.

“Serangkaian kejahatan terhadap fondasi keamanan nasional negara menimbulkan pertanyaan yang sangat serius bagi para pemimpin terkait,” kata Zelenskyy.

"Masing-masing pertanyaan ini akan menerima jawaban yang tepat," tambahnya.

Baca Juga: Sempat Viral, Seorang Jurnalis Rusia yang Menentang Invasi di Ukraina Ditahan

Wakil kepala kantor kepresidenan Ukraina, Andriy Smirnov mengatakan, enam bulan setelah perang, pihaknya terus mengungkap banyak orang ini di masing-masing lembaga ini.

Load More