SuaraJatim.id - Kapal Layar Motor (KLM) Arta Jaya dilaporkan tenggelam di perairan selatan Pulau Masalembu. Kapal tersebut berlayar dari Pelabuhan Kalianget tujuan Pulau Masalembu Sumenep.
Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti mengatakan, penyebab kapal tenggelam karena mengalami kebocoran.
“Kapal tenggelam karena mengalami kebocoran. Namun nahkoda dan seluruh ABK selamat. Hanya saja muatan di kapal tidak bisa diselamatkan,” katanya, mengutip dari Beritajatim.com jejaring Suara.com, Kamis (21/07/2021).
Kronologisnya, KLM Arta Jaya berangkat dari Pelabuhan Kalianget pada Senin (18/07/2022) pagi. Namun pada Selasa (19/07/2022) pukul 08.00 WIB mengalami kebocoran yang sangat besar, lokasi persinya di sekitar 13 mil selatan Pulau Masalembu.
ABK KLM Arta Jaya berusaha memompa air yang masuk menggunakan dua unit alkon. Namun ternyata hanya satu alkon yang berfungsi.
Berselang dua jam, alkon tidak mampu untuk memompa sehingga air naik ke lambung Kapal.
Beruntung saat kondisi kapal kian kritis, melintas perahu nelayan yang dinahkodai Heri, warga Desa Masalima, Kecamatan Masalembu. Akhirnya dua ABK dan enam penumpang KLM Arta Jaya dievakuasi ke perahu nelayan tersebut.
Sedangkan nahkoda dan satu ABK masih bertahan dengan berjalan berdampingan dengan perahu nelayan.
“Namun sekitar Jam 11.00, kapal sudah tidak bisa diselamatkan. Nahkoda dan ABK pun mematikan mesin kemudian meninggalkan kapal. Mereka berpindah ke perahu nelayan, bergabung bersama ABK yang lain. Jam 14 mereka tiba di Pelabuhan Masalembu dalam keadaan selamat,” terang Widiarti.
Baca Juga: Sejoli Tertangkap Kamera Berbuat Mesum di Pelabuhan Kepulauan Sapeken Sumenep, Warganet: Hilang Malu
Kapal dengan GT 31 itu memuat elpiji dan bahan-bahan bangunan seperti batu bata, semen, dan genteng. Total muatan kapal tersebut 29,65 ton.
“Kerugian akibat musibah itu mencapai puluhan juta, karena muatan kapal tidak bisa diselamatkan. Ikut tenggelam bersama kapal,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Sejoli Tertangkap Kamera Berbuat Mesum di Pelabuhan Kepulauan Sapeken Sumenep, Warganet: Hilang Malu
-
Kapal Gratis untuk Angkutan Mudik Idul Adha Bagi Warga Sumenep
-
Remaja Pelaku Begal Payudara Sumenep Kabur dan Sembunyi di Rumah Temannya, Ini Tampangnya
-
Truk Terguling di Sumenep Muat Tangki Oksigen Medis Rumah Sakit
-
Pria Tanpa Identitas di Sumenep Tewas Diseruduk Isuzu Panther
Terpopuler
- Shin Tae-yong: Jay Idzes Menolak
- Innalillahi, Komedian Mpok Alpa Meninggal Dunia
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Dulu Dihujat karena Biaya Persalinan Dibantu Raffi Ahmad, Rupanya Mpok Alpa Punya Cerita Memilukan
- Anak Muda Merapat! Ini 4 Mobil Bekas Keren Rp30 Jutaan yang Siap Diajak Keliling Pulau Jawa
Pilihan
-
Debit Manis Shayne Pattynama, Buriram United Menang di Kandang Lamphun Warrior
-
PSIM Yogyakarta Nyaris Kalah, Jean-Paul van Gastel Ungkap Boroknya
-
Cerita Awal Alexander Isak, Zlatan Baru yang Terasingkan di Newcastle United
-
Di Balik Gemerlap Kemerdekaan: Veteran Ini Ungkap Realita Pahit Kehidupan Pejuang yang Terlupakan
-
Daftar 5 HP Android Punya Kamera Setara iPhone, Harga Jauh Lebih Murah
Terkini
-
Catatan Strategis Banggar DPRD Jatim untuk Raperda P-APBD 2025
-
Dzikir dan Sholawat HUT RI Bersama Habib Syech di Grahadi, Gubernur Khofifah: Makin Damai Indonesia
-
Pidato Kenegaraan Presiden, DPRD Jatim Dukung Pesan Prabowo Soal SDA dan Pangan
-
HUT ke-80 RI, Gubernur Khofifah dan Ribuan Warga Jatim Gelar Dzikir, Doa, dan Sholawat
-
Gula Petani Mangkrak di Gudang, Ultimatum Mogok Massal Ancam Gagalkan Swasembada Gula Nasional