SuaraJatim.id - Para pengendara motor di Perempatan Pasar Legi Ponorogo Jawa Timur ( Jatim ) segera berhenti dan mendadak hening. Selama lima menit mereka menghormati pengebaran Bendera Merah Putih di depannya.
Upacara sejenak di tengah jalan ini berlangsung singkat sekitar pukul 10.00 WIB. Ares kendaraan dari arah 4 penjuru berhenti ikut melakukan upacara tersebut.
Seluruh elemen masyarakat yang melintas di perempatan itu berhenti dan turun untuk melakukan penghormatan kepada bendera merah putih. Tidak hanya melakukan penghormatan, mereka juga menyanyikan lagu wajib Indonesia Raya secara bersama-sama.
Upacara detik-detik proklamasi di perempatan Pasar Legi ini, diinisiasi oleh Polres Ponorogo. Wakapolres Ponorogo Kompol Meiridiani mengatakan bahwa kegiatan ini sebagai bentuk mengenang jasa pahlawan yang telah berkorban dalam memerdekakan Republik Indonesia.
Baca Juga: Merah Putih Berkibar di Dasar Laut Daerah Terluar Indonesia Bagian Selatan
Dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, elemen masyarakat yang kebetulan lewat situ, diajak untuk hormat sejenak. Selain itu juga menyanyikan lagu Indonesia Raya.
"Kita peringati hari jadi ke-77 Republik Indonesia dengan menggelar upacara detik-detik proklamasi di perempatan Pasar Legi," ungkap Kompol Meiridiani yang juga menjadi inspektur upacara, Rabu (17/8/2022).
Di pilih perempatan Pasar Legi, sebab banyak masyarakat Ponorogo yang beraktivitas di seputaran perempatan tersebut. Sehingga mereka diajak untuk berhenti sejenak, masyarakat diedukasi dan diberi informasi bahwa hari ini merupakan hari bersejarah bagi bangsa Indonesia.
"Hanya membutuhkan waktu 5 menit. Sejenak memperingati bersama hari ulang tahun kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia," katanya.
Dengan kegiatan ini, Kompol Meiridiani ingin menumbuhkan rasa kepedulian masyarakat terhadap hari kemerdekaan. Selain itu, juga merekatkan rasa kebersamaan, bahwa sama-sama memiliki negara Indonesia yang sudah merdeka. Dan hari ini diperingati, untuk menumbuhkan inspirasi atas perjuangan para pahlawan.
Baca Juga: 2.278 Narapidana di Malang Dapat Remisi HUT Kemerdekaan RI, 7 Napi Bahkan Langsung Bebas
"Jas Merah, jangan lupakan sejarah. Kita memperoleh kemerdekaan lewat perjuangan para pahlawan. Mari kita selalu tumbuhkan rasa cinta kepada negara kita," katanya.
Berita Terkait
-
Jadwal Gus Iqdam Oktober 2024: Samarinda, Solo, Tenggalek, Kediri, Ponorogo Hingga Lamongan
-
Deretan Budaya Indonesia yang Pernah Diklaim dari Malaysia, Urusan Batik sampai Bikin IShowSpeed Bingung
-
Paper Mob, Bukti Semangat Juang Mahasiswa Baru FTIK
-
Viral Xpander Tabrak Mustang Diduga Milik Crazy Rich, Sopir 'Ketar-ketir'
-
Jangan Lewatkan! Jadwal Lengkap Grebeg Suro Ponorogo 2024, Ada Reog hingga Larungan
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
PDIP Jatim Klaim Kemenangan di 21 Pilkada, Ini Daftarnya
-
Hujan Ekstrem di Surabaya: Mobil Terseret Hingga Masuk Sungai
-
4 Surat Pendek yang Bisa Diamalkan Usai Sholat Fardu
-
Tim Lukman-Fauzan Lapor Bawaslu Bangkalan: Saksi Diintimidasi, Diduga Suara di 7 Desa Bergeser
-
Pilkada Situbondo: Petahana Ucapkan Selamat, Akui Kekalahan?