SuaraJatim.id - Sebanyak 14 orang tewas dalam tragedi Kapal Cantika 77 yang terbakar di perairan Laut Timor. Kapal ini mengangkut 291 penumpang dalam perjalanan dari Kupang ke Alor Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin pagi (24/10/2022).
Lokasi kapal terbakar ini persisnya di perairan Naikliu, Kupang. Sebelumnya, dalam kecelakaan itu dikabarkan 2 orang meninggal dunia dan 17 orang lagi hilang di laut. Namun sore kemarin dipastikan seluruh korban ditemukan berjumlah 14 orang.
Dari total 291 korban yang berhasil dievakuasi, 97 lainnya langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat di kota Kupang untuk selanjutnya mendapatkan perawatan intensif. Sejumlah 14 korban yang meninggal langsung diarahkan menuju ruang pemulasaraan jenazah di rumah sakit yang sama.
Sementara 167 penumpang lainnya masih tinggal di Naikliu. Beberapa ada yang dijemput langsung oleh keluarga mereka dan beberapa masih tetap tinggal di Naikliu. Petugas mengungkap para penumpang tersebut masih terlihat syok dan trauma dengan kejadian yang baru mereka alami.
Dikutip dari timesindonesia.co.id jejaring media suara.com, pihak kepolisian menyatakan berita kebakaran tersebut diterima petugas setempat pada jam 13.50 WITA. Petugas yang menerima laporan hari itu langsung menerjunkan 3 kapal penyelamat. Beberapa kapal nelayan milik warga setempat juga ikut membantu dalam penyelamatan.
Saat kapal petugas dan warga sampai, para perempuan dan anak-anak serta balita sudah dinaikkan ke dalam sekoci terlebih dahulu. Dari video yang beredar, petugas terjun ke laut untuk membantu mereka menaiki kapal regu penyelamat.
Para penumpang juga menggunakan pelampung keselmatan saat menaiki sekoci. Proses penyelamatan berlangsung cukup menegangkan dan memakan waktu kurang lebih selama 2 jam.
Petugas juga mengatakan bahwa dari ke-14 korban meninggal salah satunya sebenarnya sudah meninggal terlebih dahulu sebelum naik perahu. Jenazah tersebut memang rencananya akan dipindahkan untuk dikebumikan di Alor. Setelah perahu terbakar jenazah tersebut juga ikut diapungkan untuk dievakuasi.
Sehingga, sebenarnya total korban meninggal akibat terbakarnya kapal feri Cantika 77 ini berjumlah 13 orang. Hingga kini petugas terus melakukan penyusuran dan pencarian korban lainnya.
Baca Juga: Tiga Jenazah Korban Kapal Terbakar di NTT Ditemukan Mengapung, Ada yang Masih Bayi
Kecelakaan kapal feri di Indonesia bukanlah lagi hal yang tak lazim ditemui. Setiap tahunnya setidaknya terdapat 3 kecelakaan kapal feri baik kapal penumpang besar maupun kecil. Hal ini dikarenakn bentukan gugusan kepulauan Indonesia yang memiliki puau-pulau kecil yang hanya bisa dijangkau dengan perahu.
Kapal feri Cantika 77 merupakan satu dari sekian banyak kecelakaan kapal feri yang terjadi tahun ini. Faktor alam seperti besarnya ombak dan faktor mekanis serta kesalahan manusia diperkirakan menjadi penyebab utama kecelakaan-kecelakaan seperti ini.
Berita Terkait
-
Tiga Jenazah Korban Kapal Terbakar di NTT Ditemukan Mengapung, Ada yang Masih Bayi
-
Kapal Cantika 77 Terbakar, 17 Orang Penumpang Tewas
-
Gubernur Viktor Laiskodat Minta Polisi Investigasi Pemberi Izin Berlayar Kapal Cantika 77
-
Kronologi Kapal Motor Eno Karang Terbakar, 98 Penumpang Berhasil Dievakuasi
-
Diduga Gara-gara Putung Rokok, Kapal Sabuk Nusantara Terbakar, 1 Orang Tewas 3 Sesak Napas
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
7 Sepatu Lari Murah 200 Ribuan untuk Pelajar: Olahraga Oke, buat Nongkrong Juga Kece
-
Masih Layak Beli Honda Jazz GK5 Bekas di 2025? Ini Review Lengkapnya
-
Daftar 5 Mobil Bekas yang Harganya Nggak Anjlok, Tetap Cuan Jika Dijual Lagi
-
Layak Jadi Striker Utama Persija Jakarta, Begini Respon Eksel Runtukahu
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
Terkini
-
DPRD Jatim Soroti Regrouping Sekolah: Harus Dicegah Sejak Dini
-
Revitalisasi Tambak Bisa Sejahterakan Petambak, DPRD Jatim: Asal Tak Salah Langkah
-
Catat! 5 Kebiasaan Nabi Muhammad SAW Setelah Sholat Subuh
-
Sound Horeg Dilarang Tampil di HUT Kemerdekaan RI
-
Dapatkan Kartu Kredit BRI Sesuai Gaya Hidup Anda Sekarang, Bisa Diajukan Secara Online