SuaraJatim.id - Tim Densus 88 Antiteror terus menyelidiki kasus dugaan terorisme di Magetan Jawa Timur ( Jatim ). Terduga teroris berinisial S merupakan seorang ustdaz asal Sumenep Madura.
Terbaru, Tim Densus 88 Antiteror menggeledah rumah terduga pelaku di Jalan KH Mansyur di Desa Pangarangan Kabupaten Sumenep. Dari dalam rumah itu, tim membawa sejumlah barang.
Demikian disampaikan Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti. Ia juga membenarkan adanya Densus 88 di wilayah Pangarangan. Namun ia enggan bicara lebih banyak, dengan dalih bukan kewenangannya.
"Iya, ada Densus 88. Kami hanya pengamanan di luar lokasi," ujarnya dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Senin (31/10/2022).
Densus 88 terlihat masuk ke salah satu gang ke selatan di Jalan KH. Mansur, depan Kantor Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Sumenep. Semua akses menuju lokasi, dijaga ketat oleh aparat Polres Sumenep.
Informasi di lapangan, kedatangan Densus 88 ke pemukiman padat penduduk di gang kecil di JL. KH Mansyur itu untuk melakukan penggeledahan ke salah satu rumah S, terduga teroris asal Sumenep yang ditangkap di Magetan.
Bahkan ada yang melihat anggota Densus 88 keluar dari rumah tersebut sambil membawa sejumlah barang. Tidak didapatkan keterangan, barang apa yang didapat dari penggeledehan rumah tersebut.
Sementara pada Sabtu (29/10/2022), Densus 88 menangkap warga Kabupaten Sumenep berinisial S (51) di jalan desa masuk kawasan Desa Nitikan, Plaosan. S merupakan pria kelahiran Nitikan dan pindah ke Sumenep sekitar 8 tahun lalu. S sudah ber-KTP Sumenep, mengikuti istrinya.
S dikenal sebagai ustadz yang sering memberikan ceramah-ceraman keagamaan. S juga menjadi guru agama, sekaligus pengelola salah satu pondok pesantren di Sumenep. Kebetulan, ayah mertua S di Kabupaten Sumenep merupakan seorang kiai.
Baca Juga: Viral Takmir dan Jamaah Masjid Bubarkan Acara Road Race Bupati Cup di Sumenep, Diduga Ini Pemicunya
Kedua orang tua S bertempat tinggal di Nitikan, Magetan. S sudah 4 hari lalu pulang ke Magetan untuk menjenguk orang tuanya yang dikabarkan dalam keadaan sakit keras, sampai akhirnya S ditangkap Densus 88 usai melaksanakan salat di musala.
Berita Terkait
-
Viral Takmir dan Jamaah Masjid Bubarkan Acara Road Race Bupati Cup di Sumenep, Diduga Ini Pemicunya
-
Tim Densus 88 Tangkap Terduga Teroris Asal Sumenep Saat Pulang Dari Mushola di Magetan
-
Ustadz Terduga Teroris Asal Sumenep Dibekuk Tim Densus saat Pulang Dari Musala di Magetan
-
Guru SDN di Sumenep Ditangkap Densus 88, Diduga Terlibat Jaringan Terorisme
-
3 Orang Terduga Teroris Ditangkap di Sumenep
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Kembali Disambut Rizky Ridho Hingga Yakob Sayuri
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 4 Pilihan Alas Bedak Wardah yang Bikin Glowing dan Tahan Lama, Murah tapi Berkualitas!
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
- 6 Rekomendasi Lipstik yang Tahan Lama Terbaik, Harga Terjangkau Mulai Rp30 Ribuan
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah RAM 8 Memori 256 GB di Bawah Rp 4 Juta, Multitasking Anti Lemot!
-
Siapa di Balik Prime11? Agen Pemain yang 'Jerumuskan' Rafael Struick dan Jens Raven ke Super League
-
Jay Idzes Tarik Diri usai Tak Kunjung Dapat Klub Baru, Bagaimana Nasibnya di Venezia?
-
Regulasi 11 Pemain Asing, Guru Patrick Kluivert Dorong Pemain Lokal Hengkang dari Super League
-
Pelatih Irak Dibuat Pusing Timnas Indonesia Jelang Ronde 4: Kami Coba Hubungi, tapi...
Terkini
-
Kabar Gembira Warga Jatim! Pemutihan Pajak 2025 Kembali Dibuka, Denda hingga Pajak Progresif Dihapus
-
Susah Cari Kerja? Ini Solusi dari Al-Quran Menurut Ustadz Adi Hidayat
-
Asuransi Gadget di Era HP 20 Jutaan: Sekadar Gaya Hidup atau Kebutuhan Wajib?
-
Tren Green Energy: Peluang Bisnis Panel Surya untuk Rumah Tangga
-
Khofifah Puji Banyuwangi Ethno Carnival 2025, Budaya Lokal Tampil Mendunia