SuaraJatim.id - Pembukaan Musyawarah Pimpinan Nasional Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (Muspimnas PB PMII) di UIN Sayyid Ali Rahmatullah, Tulungagung, Kamis (17/11/2022), diwarnai kericuhan.
Dalam video yang beredar di media sosial, sejumlah peserta nampak saling melempar kursi. Rekaman ini viral. Nampaknya video diambil oleh salah satu peserta acara di lokasi.
Video itu pun menjadi viral. Salah satunya diunggah oleh akun instagram @andreli_48.
Dalam video tampak suasana kericuhan di dalam gedung. Sejumlah mahasiswa yang mengenakan jas berwarna biru tampak berkerumun dan cekcok.
Tiba-tiba sebuah kursi melayang dan jatuh tepat di antara kerumunan tersebut. Kursi lainnya pun ikut beterbangan. Seorang mahasiswa juga terlihat melempar botol air minum.
Massa pun berhamburan keluar lokasi.
Suasana pun menjadi tak terkendali. Para peserta semakin ricuh dan saling lempar kursi.
Dilansir dari beberapa sumber, kericuhan pecah saat Wakil Menteri Agama (Wamenag) Zainut Tauhid Sa'adi membacakan sambutan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Tiba-tiba, deretan peserta muspimnas di sebelah utara aula ribut hingga saling lempar kursi.
Keributan akhirnya dapat diredam oleh petugas gabungan TNI dan Polri. Acara pembukaan muspimnas lalu dilanjutkan dengan sambutan Muhaimin Iskandar dan agenda lainnya.
Warganet pun turut berkomentar pada unggahan tersebut.
"Bahkan dengan baju agamapun kalau tujuan dan niatnya tidak baik pasti hanya akan membawa kerusakan dan jauh dari kemanusiaan," ujar bonsai***
"Habis lempar kabur, habis lempar majulah biar seru, wkwk," kata frenky***
"Semoga yang pada berantem itu gak ada yang nyalonin jadi pejabat di 62," komen shenda***
"Mau dikuliahin setinggi langit juga kalau sdm nya rendah tetap aja norak," ujar pay***
"Bikin ormas saja biar bersaing sama ormas yang disana, nanti rebutan lahan parkir," ujar ari***
Berita Terkait
-
Masyarakat Dibiarkan Menjerit Gegara Harga Gas Elpiji 3 Kilogram Naik Jadi Rp24 Ribu, Dewan Bekingi Hiswana Migas?
-
PMII Minta Penegak Hukum Selidiki Dugaan Kasus Mafia Migas di Kabupaten Bogor
-
Beraksi di 32 Lokasi, Petualangan 2 Pelaku Curanmor Asal Madura Berakhir di Tulungagung
-
Terdakwa Narkoba Ngaku Beli Sabu dari Anggota TNI, Danrem 081 Madiun Membantah
-
Cerita Miris Siswi SMK Tulungagung Bunuh Janin Usai Melahirkan Di Kamar Mandi: Putus Ari-ari Dengan Tangan Sendiri
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Polres Pasuruan Tutup 3 Perlintasan Kereta Api Jelang Nataru, Akses Mobil Dibatasi!
-
Gubernur Khofifah Resmikan OPOP Training Center ITS Surabaya, Dongkrak Produk Pesantren Jatim
-
Dalih Belajar Agama Terbongkar, WNA Amerika Dideportasi dari Tulungagung
-
Kasus Polisi Bunuh Mahasiswi UMM Diduga Motif Harta, Keluarga Bantah Korban Hamil!
-
BP BUMN dan Danantara Lepas 1.000 Relawan Kemanusiaan dari Medan