SuaraJatim.id - Edi Santoso, warga Lebak Timur, Surabaya ditusuk tetangganya. Mirisnya, peristiwa tersebut disaksikan oleh anaknya yang masih berusia 10 tahun.
Penusukan tersebut terjadi pada Rabu (20/12/2023) di rumahnya. Akibatnya, Edi harus dirawat dengan tiga luka tusukan pada bagian perut.
Hari (35) salah satu warga Lebak Timur yang ikut menolong menceritakan, saat kejadian dia sedang menyapu halaman. Kemudian datang tiga orang berboncengan menggunakan motor.
Dua terduga pelaku, yaitu Aji dan Arif sempat menanyakan kepadanya mengenai keberadaan Edi. Sementara itu, satu orang lainnya berada di atas sepeda motor.
Baca Juga: Penampakan Arus Mudik Nataru di Tol Jombang-Mojokerto Terus Alami Peningkatan
Hari mengaku tidak menyangka akan terjadi penusukan tersebut. “Ya saya ga kepikiran apa-apa. Saya bilang ada. Terus Aji dan Arif masuk ke rumah Edi,” kata Hari dikutip dari Beritajatim.com--media partner Suara.com, Minggu (24/12/2023).
Tidak berselang lama setelah kedua terduga pelaku masuk, terdengar suara teriakan anak korban. Mendengar itu, Haris langsung berlari ke dalam rumah Edi.
Melihat kedatangan Haris, kedua terduga pelaku langsung kabur menggunakan motor yang mesinnya menyala. “Saya langsung berusaha mencari pertolongan,” kata Hari.
Korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soewandhi. Edi mengalami luka tusuk, sayatan di tangan kanan, dan goresan di leher diduga akibat dijerat kawat.
Sementara itu anaknya mengalami trauma dan tidak mau pulang ke rumahnya.
Baca Juga: Cerita Ahmad Dhani Menyesal Menolak Tawaran Prabowo Maju Calon Wali Kota Surabaya
Kanit Reskrim Polsek Tambaksari, Iptu Aman Hasta mengaku masih memburu pelaku. “Saat ini sudah kami kejar pelakunya,” tegas Aman Hasta.
Berita Terkait
-
Siapa Jan Hwa Diana? Diadukan Karyawan Karena Tahan Ijazah, Malah Polisikan Wawalkot Surabaya
-
Juru Sita PN Surabaya Rini Akui Terima Uang Rp 49 Juta dari Pengacara Ronald Tannur
-
Ungkap Awal Hubungannya dengan Ronald Tannur, Juru Sita PN Surabaya Dapat 'Uang Jajan' Rp 5 Juta
-
Sepakat Bebaskan Ronald Tannur, Hakim PN Surabaya Pakai Istilah Satu Pintu
-
Harga Tiket Pesawat Surabaya-Jakarta Capai Rp7 Juta di Hari Pertama Masuk Kerja
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
Wakil Wali Kota Surabaya Dilaporkan Polisi Usai Sidak Aduan Dugaan Pengusaha Tahan Ijazah
-
Preman Palak Investor di Kawasan Industri PIER, Langsung Kena Batunya
-
Warga Rungkut Harapan Surabaya Ditemukan Tewas dengan Luka di Wajah Bersama Hewan Peliharaannya
-
Jelang Haul Abad Syaikhona Kholil: Khofifah Ceritakan Peran Ulama Kharismatik di Balik Lahirnya NU
-
Heboh Sejoli Ditemukan Tewas di dalam Kamar Kos Sidosermo Surabaya, Penyebabnya Masih Misteri