SuaraJatim.id - Kembang api menjadi momen yang ditunggu-tunggu saat perayaan tahun baru. Berikut ini tempat melihat kembang api di Surabaya.
Polrestabes Surabaya melarang menyalakan kembang api saat malam tahun baru. Namun bagi yang ingin menyalakan harus memiliki izin, termasuk keramaian, dan penggunaan kembang api.
Dengan begitu, beberapa tempat masih ada kemungkinan untuk menyalakan kembang api.
Berikut ini tempat menyaksikan kembang api di Surabaya yang bikin betah:
Baca Juga: Resolusi 2024, Mulai dengan Doa Awal Tahun Baru 2024: Lengkap Arab, Latin, dan Terjemahannya
1. Jembatan Suroboyo
Tempat pertama yang bisa dijadikan untuk menonton kembang api, yakni di Jembatan Suroboyo. Jembatan ini berada di dekat Pantai Kenjeran. Biasanya akan ada pertunjukan air mancur menari yang menyala warna-warni.
2. G-Walk
G-Walk berada di Surabaya Barat. Tempat ini cocok untuk menyaksikan kembang api. Selain itu, pengunjung juga dapat menikmati berbagai macam kuliner dan hiburan.
3. Taman Bungkul
Baca Juga: Dear Wisatawan, Jika Tidak Mau Terjebak Macet Hindari 18 Titik Jalan di Kota Malang Ini
Taman Bungkul menjadi salah satu tempat populer berkumpulnya warga Surabaya. Tempat ini juga menjadi lokasi car free day. Namun belum diketahui apakah akan ada car free night pada malam tahun baru.
4. Tugu Pahlawan
Berikutnya ada Tugu Pahlawan. Lokasinya berada di depan kantor Gubernur Jawa Timur di Jalan Pahlawan.
5. Alun-Alun Surabaya
Alun-Alun Surabaya menjadi alternatif tempat untuk menonton kembang api di malam tahun baru. Lokasinya tidak jauh dari Balai Kota Surabaya.
6. Pantai Kenjeran
Terakhir ada Pantai Kenjeran. Pengunjung bisa menikmati kembang api dengan vibe pesisir di tempat ini.
Berita Terkait
-
Semarak Perayaan Pawai Cap Go Meh di Pecinan Glodok
-
Wanita Tiongkok Gigit Petasan Dikira Permen Susu, Meledak di Mulut
-
Mengintip Perayaan Cap Go Meh di Kawasan SCBD
-
Kabar Duka: Shancai 'Meteor Garden' Tutup Usia, Dee Hsu Ungkap Penyebabnya
-
Mudik Imlek Aman, China Kerahkan Robot dan Drone Awasi Kereta Cepat
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Pertamina EP Sukowati Field Angkat Bicara Cairan di Ngampel Bojonegoro, Bukan Limbah?
-
Berkaca Pada Kasus Siti Salihah, Anggota DPRD Jatim Sebut Kepulauan Sumenep Butuh Ambulans Laut
-
Nahas! Nenek Suparmi Tertimpa Reruntuhan Bagian Rumah Saat Mau Wudlu
-
Jalani Tes Kesehatan Jelang Pelantikan, Gubernur dan Wagub Jatim Terpilih Dipastikan Dalam Kondisi Sehat
-
Warga Ngampel Bojonegoro Mengeluh Sawahnya Diduga Terembes Limbah dari Pengeboran Minyak