Scroll untuk membaca artikel
Baehaqi Almutoif
Rabu, 17 Januari 2024 | 05:45 WIB
Ilustrasi pengeroyokan. [ANTARA]

SuaraJatim.id - Viral di media sosial seorang remaja terkapar babak belur tak sadarkan diri di pinggir jalan di Sidoarjo. Pemuda tersebut hanya tinggal memakai sarung.

Diketahui remaja tersebut bernama Hendrik (18) asal Bangka Belitung yang tercatat sebagai santri Lembaga Pesantren Al Khoziny Buduran.

Diduga pemuda tersebut merupakan korban pengeroyokan oleh perguruan silat yang konvoi melintas di Jalan Raya Tebel, Kecamatan Gedangan pada Selasa (16/1/2024) dini hari.

Pengurus Lembaga Pesantren Al Khoziny, Syafik membenarkan adanya santri yang menjadi korban pengeroyokan. Hanya saja, dia belum bisa menjelaskan secara rinci kronologi kejadian.

Baca Juga: Viral Pelajar di Kota Malang Hampir Jadi Korban Begal, Pelaku Pakai Sajam

Pihaknya hanya mendapat informasi dari masyarakat soal adanya santri yang terluka di pinggir jalan. Santri tersebut sudah dilarikan ke RSUD Sidoarjo untuk mendapatkan perawatan.

“Ini nanti akan diadakan rembukan dengan petinggi dari perguruan silat untuk membahas hal tersebut,” ujarnya dikutip dari Beritajatim.com--jaringan Suara.com.

Kanit Reskrim Polsek Gedangan Iptu Roni Endratmoko mengaku masih mendalami kasus tersebut. “Akan ditindaklanjuti,” katanya singkat.

Informasi yang dikumpulkan, terdapat konvoi dari salah satu perguruan silat dari arah utara ke selatan. Sesampainya di TKP mendapati korban mengenakan salah satu pakaian perguruan silat.

Tidak diketahui pasti penyebabnya, gerombolan pesilat yang berkonvoi tersebut langsung menyerang korban dan mencopot paksa pakaiannya. Korban yang seorang diri tak mampu melakukan perlawanan.

Baca Juga: Viral 5 Pasangan Pelajar Digerebek di Indekos Jombang, Satu Kena Bogem Mentah

Akibat pengeroyokan itu korban mengalami luka pada kepala bagian kanan dan cedera otak ringan dan mendapatkan tiga jahitan di pelipis kanan.

Load More