Scroll untuk membaca artikel
Baehaqi Almutoif
Senin, 29 Januari 2024 | 23:07 WIB
Ilustrasi garis polisi, TKP tindak kejahatan (Shutterstock)

SuaraJatim.id - Polres Sumenep melakukan pendalaman terkait kasus teror di rumah Sulaisi Abdurrazaq, relawan Prabowo-Gibran.

Sebelumnya dikabarkan, rumah Sulaisi yang merupakan Penasihat Barisan Relawan Infant Gibran (Brigib) Sumenep di Desa Ketawang Laok, Kecamatan Guluk-guluk diduga dilempar peledak oleh orang tidak dikenal (OTK) pada Senin (29/1/2024) dini hari.

Akibatnya sebuah sepeda motor hangus terbakar. Polisi pun telah turun melakukan olah tempat kejadian perkara.

Kabar terbaru, polisi mengungkapkan bahwa yang terjadi bukanlah ledakan, melainkan kebakaran. Hal itu berdasarkan pemeriksaan beberapa saksi termasuk korban.

Baca Juga: Detik-detik Rumah Relawan Prabowo-Gibran di Sumenep Dilempar Peledak, Tembok Sampai Gosong

“Kami sudah ke lokasi dan sudah meminta keterangan sejumlah saksi. Yang terjadi itu adalah kebakaran sepeda motor Honda Revo milik Sulaisi,” ujar Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti dikutip dari Beritajatim.com--media partner Suara.com, Senin (29/1/2024).

Kendati demikian, Widiarti tetap memilih untuk menunggu hasil dari tim labfor Polda Jatim.

“Untuk mengungkap kejadian pastinya, kami menunggu hasil olah TKP tim labfor Polda Jatim. Namun hasil sementara dari lokasi, kami menyimpulkan itu sebagai sebuah kebakaran sepeda motor. Bukan ledakan,”

Sebelumnya, menurut keterangan Sulaisi, dia tidak mendengar langsung. Saudara iparnya yang mengetahui ada suara keras seperti ledakan di sisi barat rumah.

Sulaisi hanya mendengar suara seperti benda terbakar. Disusul aroma gosong benda terbakar. Setelah ditengok ternyata sepeda motor yang terparkir di halaman rumahnya ludes terbakar.

Baca Juga: Daftar Nama 12 ABK KM Putra Sumber Mas yang Ditemukan Selamat, Tiga Orang Masih Hilang

Tembok rumahnya juga terdampak kebakaran tersebut. Sulaisi mengeklaim telah mendengar suara sepeda motor ngebut berlalu dari rumahnya ke arah timur. Dia menyebut sebelumnya rumahnya juga pernah dilempar orang tidak dikenal.

Load More