SuaraJatim.id - Hari Raya Idulfitri tinggal menghitung hari. Sejumlah masyarakat pasti sudah merencanakan mudik ke kampung halaman.
Tak hanya mudik, agenda untuk liburan ke sejumlah tempat wisata pun sudah masuk list.
Namun, bagi Anda yang berencana untuk berlibur di kawasan Bromo pada momen tersebut sepertinya harus ditunda dulu.
Pasalnya, wisata Gunung Bromo akan tutup selama empat hari di bulan April ini.
Penutupan itu berlaku di semua pintu masuk, yakni via Cemorolawang (Probolinggo), Dingklik (Pasuruan), dan Jemplang (Malang dan Lumajang).
Informasi penutupan wisata Gunung Bromo tersebut sudah tercantum di postingan laman resmi Balai Besar Taman Nasional (BBTN) Bromo Tengger Semeru.
Penutupan Gunung Bromo itu dilakukan menjelang dan sesudah masa libur Hari Raya Idul Fitri tahun 2024.
Adapun penutupan tersebut bukan selama empat hari berturut-turut, tetapi masing-masing dua hari, yakni Kamis (4/4/2024) mulai pukul 00.01 WIB sampai Jumat (5/4/2024) pukul 23.59 WIB. Selanjutnya pada Kamis (25/4/2024) mulai pukul 00.01 WIB sampai Jumat (26/4/2024) pukul 23.59 WIB.
Penutupan ini bukan tanpa alasan, pihaknya akan melakukan pembersihan dari sampah-sampah yang ditinggalkan oleh wisatawan di kawasan tersebut.
Baca Juga: Jumlah Pergerakan Pemudik di Jatim Diprediksi Meningkat pada Lebaran 2024
"Kami sadar, bahwa mengedukasi kalian dari tidak meninggalkan sampah ke kawasan konservasi itu sulitnya bukan main. Jadi, sebelum dan sesudah libur panjang Hari Raya Idul Fitri akan ada penutupan sejenak untuk menjaga ekosistem kawasan Bromo," tulis akun resmi @bbtnbromotenggersemeru.
"Gantian ya, Bromonya yang healing," lanjut keterangan.
Sejumlah warganet pun turut berkomentar pada unggahan tersebut.
"Semangat tim TNBTS," ujar hanny***
"Seharusnya tour guide/travel agent ikut menghimbau pada pengunjung agar tidka buang sampah sembarangan. Atau kasih denda buat pengunjung yang kedapatan buang sampah sembarangan," kata dhani***
"Manusia memang sulit," komen bay***
"Banyak tuh min yang mau jadi volunteer, bisa jadi mitra edukasi sadar lingkungan," ujar raden***
"Setuju lur, aku mau untuk volunter jika diijinkan," kata adjie***
Kontributor : Fisca Tanjung
Berita Terkait
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
Terkini
-
Niat Sholat Rebo Wekasan di Bulan Safar, Amalan Tolak Bala Beserta Pandangan Ulama
-
Festival Mangrove, Gubernur Khofifah Ajak Warga Jaga Ekosistem dan Bangun Ekonomi Berkelanjutan
-
DPRD Jatim Kritik Anggaran untuk Isu Perempuan dan Anak di Rancangan P-APBD 2025
-
DPRD Jatim Soroti Defisit dan Ketergantungan SiLPA di P-APBD 2025 yang Membengkak
-
Diapresiasi Nasabah, BRI akan terus Akselerasi Inovasi dan Memperluas Jangkauan QLola