SuaraJatim.id - Jelang penghujung Bulan Ramadan, para warga keturunan Tionghoa yang berada di Tambak Bayan Surabaya turut serta merasakan berkah.
Keberkahan tersebut diberikan oleh Ikatan Perempuan Indonesia Peduli (IPIP) pada warga Tambak Bayan Surabaya, terlebih lagi di kampung ini cukup banyak warga yang sudah lanjut usia (lansia) dan terbilang kurang mampu.
"Kegiatan hari ini adalah sambungan dari kegiatan kemarin bersama POTAS dan PPJI, nah sekarang kita ke kampung pecinan di Tambak Bayan. Jadi kita memang melakukan pemeriksaan kesehatan gratis dan pembagian sembako gratis sama nasi kotak juga," ujar Founder IPIP, Asrilia Kurniati, Kamis (4/4/2024).
Menurut Asrilia, kampung yang mayoritas ditinggali oleh keturunan Tionghoa ini sangat membutuhkan bantuan di semua hal, salah satunya dari segi kesehatan dan gizi.
"Alhamdulilah jadi ini bisa kami lakukan dibeberapa titik. Insyaallah nanti kedepan kita cari lagi yang memang belum tersentuh lagi, karena disini katanya butuh pemeriksaan gratis seperti ini tapi belum ada. Jadi kita lakukan pemeriksaan gratis dan mereka sangat apresiatif. Lumayan ai-ai dan susuk-susuk senang, dan sambutannya tadi hangat banget, Alhamdulillah mereka menyambut ramah kehadiran saya dan tim disini," terangnya.
Sebelumnya, IPIP, PPJI dan POTAS sempat membagikan takjil di area Alun-alun Surabaya. Pada Bulan Ramadan mereka kembali mengulurkan tangan untuk warga-warga yang tak tersentuh bantuan.
"Benar. Jadi memang kan daripada mereka tidak bisa menyalurkan amalan mereka gitu, akhirnya kita masuk di kas IPIP, kemarin kan partisipasinya banyak banget tuh kegiatan bersama POTAS. Jadi kita lanjut lagi ke orang-orang yang memang membutuhkan uluran tangan kita. Alhamdulilah ada dokter 3 disini. Tadi juga gak banyak bicara, yang penting kita mau tahu aja mereka sehat atau enggak," katanya.
Sementara itu, Wakil Ketua RT 02 RW 02 Kelurahan Alun-alun Contong, Kecamatan Bubutan Surabaya, Suseno mengatakan, jika bantuan yang dilakukan IPIP ini sangat bermanfaat bagi para penghuni di Tambak Bayan.
"Ya baguslah, kan juga kalau ini kan istilahnya baksos kesehatan yang bukan biasa-biasa, maksudnya bukan standart biasa. Kalau ini kan kolesterol, gula darah, seperti itu. Kami terima senang banget," ungkap Seno.
Baca Juga: Puasa Tumbuhkan Sel Saraf Baru di Otak, Ini Penjelasannya
Kontributor : Dimas Angga Perkasa
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Geger 7 Ekor Ular Piton Muncul di Tempat Sampah Sekolah Surabaya, Waspada Musim Hujan!
-
Kecelakaan Tragis di Tol Jombang, Pejalan Kaki Tewas Usai Tabrakkan Diri ke Truk Box!
-
Derita Warga Korban Erupsi Gunung Semeru: Rumah Tertimbun, Yang Tersisa Selimut dan Bantal!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Pelukan di Bawah Abu Gunung Semeru: Kisah Dramatis Imron Hamzah Gendong Putra Lari dari Wedus Gembel