SuaraJatim.id - Nasib sial dialami Evi Maisaroh (59 tahun), warga Desa Puton, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang. Dia kehilangan mobil dan uang puluhan juta rupiah.
Rumahnya diduga dirampok saat ditinggal ke luar kota pada Jumat (12/4/2024).
Evi mengaku saat itu kejadian rumahnya dalam kondisi kosong karena ditinggal bersilaturahmi ke rumah kerabat yang ada di Malang. Sementara itu, kunci rumahnya dititipkan ke saudara yang rumahnya tidak jauh dari kediamannya.
Mobil dan uang milik Evi dicuri ketika saudara korban pergi ibadah salat Jumat. Pencuri memanfaatkan situasi sepi itu untuk masuk menggasak mobil Honda Jazz warna merah nopol S 1457 XC, dan uang puluhan juta rupiah.
Saudara Evi baru mengetahui kejadian sepulang salat Jumat. Dia langsung menghubungi korban melalui sambungan telepon.
"Saat perjalan pulang sampai di Kandangan (Kediri) saya di telepon kalau mobil tidak ada di rumah. Saya kaget kemudian saya minta cek yang di rumah," ujarnya dikutip dari Metara News--partner Suara.com, Senin (15/4/2024).
Evi kemudian bergegas pulang ke rumah. Benar saja, saat dicek mobil dan uang miliknya raib. "Total ada Rp 25 juta, tapi tidak semua diambil," katanya.
Tidak ada yang tahu kejadian pencurian tersebut. Kamera CCTV yang terpasang pun rusak.
"Tetangga saya tanya, tidak ada yang tahu kebetulan saat itu lingkungan sini sepi karena pas jam istirahat dan salat Jumat, di rumah memang ada CCTV namun rusak dan belum kami perbaiki," ungkapnya.
Baca Juga: Banyak Sapi Hilang di Blitar Saat Puasa, Ini Pelakunya
Korban telah melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian, berharap segera ditindaklanjuti.
Kapolsek Diwek AKP Dwi Basuki Nugroho membenarkan telah mendapat laporan kehilangan. Pihaknya mengaku tengah melakukan penyelidikan atas kasus tersebut.
Diduga, pelaku pencurian anak pertama Evi yang merupakan seorang residivis dua kali dalam kasus yang sama (pencurian). “Itu kelihatannya anak pertamanya sendiri, sebab ia residivis dua kali masuk penjara,” kata dia.
Dwi menuturkan, ada keanehan dalam kasus pencurian tersebut. Maling yang membobol rumah Evi hanya membawa kunci ganda serta STNK mobil dan uang. Padahal di dalam almari juga terdapat perhiasan dan surat BPKB mobil.
“Uang yang di lemari ada Rp 25 juta tapi tidak semua di ambil, di sana juga ada kunci asli dan BPKB mobil namun tidak diambil,” katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kekayaan Hakim Dennie Arsan Fatrika yang Dilaporkan Tom Lembong: Dari Rp192 Juta Jadi Rp4,3 Miliar
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
- Di Luar Prediksi, Gelandang Serang Keturunan Pasang Status Timnas Indonesia, Produktif Cetak Gol
- Resmi Thailand Bantu Lawan Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Agustus: Klaim 3.000 Gems dan Pemain 111
Pilihan
-
Profil Bupati Pati Sudewo yang Menaikkan Pajak 250 Persen
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru Agustus 2025
-
Era Tantiem Bancakan Komisaris BUMN Berakhir Pada Surat Edaran Danantara?
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Layar AMOLED Terbaru Agustus 2025
-
Ini Alasan Warga Pembuat Mural One Piece di Semanggi, Suka Menggambar dan Diminta Buat
Terkini
-
Gubernur Khofifah di Hadapan Rektor Perguruan Tinggi PGRI Se-Indonesia: Komitmen Wujudkan SDM Unggul
-
Mana Lebih Hemat? Perang Mesin Cuci Front Loading vs Top Loading untuk Keluarga Kecil
-
Mobil Listrik Premium Bikin Daerah Teriak, Potensi PAD Tergerus
-
Peringatan HUT RI Berubah Duka: Seorang Ibu Meninggal di Acara Sound Horeg, Salah Siapa?
-
Geger! Warga Temukan Jasad Bayi Dikubur di Samping Rumah di Tulungagung