SuaraJatim.id - Ramai kasus dugaan pembubaran doa bersama jemaat gereja di Gresik berbuntut panjang. Perempuan yang ada di dalam video, Yayik Susilawati, seorang aparatur sipil negara (ASN) di SMAN 1 Cerme, Gresik terancam dirumahkan.
Kepala SMAN 1 Cerme Indah Nusa Rini membenarkan bahwa Yayik merupakan ASN di tempatnya sebagai tenaga administrasi tata usaha.
Dia mengungkapkan, yang bersangkutan telah dilakukan pembinaan oleh Cabdin Dispendik Jatim Kabupaten Gresik. "Sudah dipanggil dan dilakukan pembinaan kepada yang bersangkutan," katanya dilansir TIMES Indonesia--jaringan Suara.com, Senin (13/5/2024).
Indah juga menyampaikan, Yayik saat ini telah dirumahkan untuk sementara waktu.
Baca Juga: Marak Aksi Balap Liar Sepeda Kayuh di Driyorejo Gresik
"Karena untuk kondusifnya di sekolahan, mulai hari ini dirumahkan. Sampai menunggu keadaan kondusif sehingga yang bersangkutan tidak lagi beraktivitas di sekolah," katanya.
Pihaknya menyayangkan aksi dugaan pembubaran yang diduga dilakukan oleh Yayik. Mengingat statusnya sebagai ASN, tidak seharusnya dilakukan. "Sebenarnya ini di luar dari kedinasan, menurut kami hal itu tidak biasa, dan berdampak sekali terhadap aktivitas sekolah," ungkapnya.
Sebelumnya, viral di media sosial seorang wanita bersama dua pria meminta doa bersama yang dilakukan jemaat gereja di salah satu rumah warga bubar.
Peristiwa tersebut terjadi di di rumah Manurung RT 11 RW 03 Perumahan Cerme Indah (PCI) Desa Batiting pada Rabu 8 Mei 2024. Belakangan diketahui, wanita yang ikut membubarkan tersebut ialah Yayik.
Yayik pun meminta maaf jika tindakannya dinilai membubarkan ibadah. "Saya memohon maaf jika memang itu disebut membubarkan ibadah," terangnya.
Baca Juga: Bejat! Manfaatkan Kesempatan dalam Kesempitan, Remaja Gresik Cabuli Gadis
Perempuan yang bertugas di SMA Negeri 1 Cerme tersebut mengeklaim aksinya dipicu karena mobilnya tak bisa keluar rumah.
Berita Terkait
-
BMW Terjun dari Tol Gresik, Ini Cara Atur Google Maps Agar Tak Disesatkan
-
Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, Ratusan ASN Pemprov DKI Absen Tanpa Keterangan
-
Momen Pramono dan Rano Karno Halal Bihalal Bareng ASN di Balai Kota DKI
-
2,37 Persen ASN DKI Absen di Hari Pertama Kerja
-
Bantah Titip-Menitip Nama di Pemerintahan, Gus Ipul: Kalau Ada yang Ngaku-ngaku, Itu Bohong!
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
LKPJ Gubernur Jatim 2024: Fraksi DPRD Apresiasi dengan Sejumlah Catatan
-
Kronologi Mobil BMW Terbang di Tol Gresik yang Belum Tersambung
-
Asisten Masinis Tewas Usai KA Jenggala Tabrak Truk, PT KAI Tempuh Jalur Hukum
-
Dua Gudang Penyimpanan Bahan Baku Sandal Milik Pabrik Sepatu Legendaris di Surabaya Ludes Terbakar
-
Pemprov Jatim Didesak Ikuti Jabar Tentang Pajak Kendaraan Bermotor, Kiai Asep Pasang Badan