SuaraJatim.id - Anggota Komisi C DPRD Jatim Pranaya Yudha Mahardika memberikan solusi untuk bisa stabilisasi harga pangan.
Dia mengusulkan akan Sistem Resi Gudang (SRG) diperkuat. Strategi itu tidak hanya harga pangan, tetapi juga menyejahterakan para petani.
"Kita ke depan memang inginnya menjaga stabilitas harga, terutama di kalangan petani itu dengan cara penguatan kembali Sistem Resi Gudang," kata politikus yang akrab disapa Pranaya Yudha itu dikutip.
Pelaksanaan percepatan sistem resi gudang ini sangat memungkinkan dilaksanakan, mengingat sudah ada regulasinya. DPRD Jatim sudah mengesahkan Perda Nomor 14 Tahun 2013 tentang Percepatan Pelaksanaan Sistem Resi Gudang.
Baca Juga: Innalillahi! DPRD Jatim Berduka, Anggota Fraksi PKB Tutup Usia
Tinggal sekarang dilakukan penguatan terhadap SRG. Dia menyarankan untuk melibatkan sejumlah pihak, mulai dari Bank Jatim hingga pengusaha bidang pangan.
Peranan pemerintah melalui Bank Pembangunan Daerah (BPD) dibutuhkan dalam rangka memberikan bantuan permodalan untuk membantu pengusaha menyerap hasil panen raya. Sehingga harapannya harga yang lebih wajar bagi petani.
"Nah, kalau permodalan itu sudah dibantu, maka pengusaha ini tidak akan terlalu ribet untuk menekan push harga di tingkat petani," kata Pranaya.
Politikus Partai Golkar itu yakin dengan penguatan SRG berdampak bagus bagi perekonomian dan inflasi Jatim. Asalkan sejumlah pihak ikut berpartisipasi untuk meningkatkan kesejahteraan petani.
“Karena selama ini banyak pengusaha putar modalnya dengan bunga tinggi, tapi kalau dibantu BPD dengan Sistem Resi Gudang, maka juga akan berpengaruh pada pengusaha dalam rangka menyerap hasil panen raya,” tuturnya.
Baca Juga: Gaji Nakes PPPK Jadi Sorotan, DPRD Jatim Nilai Perlu Ada Penetapan Standar Penghasilan
Berita Terkait
-
Tarif Trump Bikin Petani Sawit Menjerit, Prabowo Diminta Lakukan Ini
-
Burung Hantu Jadi Andalan Prabowo Basmi Tikus di Sawah: Mitos atau Fakta?
-
Harga Ayam, Beras, Hingga Bawang Merah Melonjak Tinggi Selama Ramadan-Lebaran
-
Solusi Anti-Mainstream Prabowo: Burung Hantu Jadi Andalan Berantas Hama Tikus di Sawah
-
Penyerapan Gabah Petani Mencapai 725.000 Ton Setara Beras: Rekor Tertinggi Bulog 10 Tahun Terakhir
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
Terkini
-
Gubernur Khofifah: Jaga Kelestarian-Keindahan Alam Jatim, TNBTS Jadi yang Terindah Ketiga Sedunia
-
Fakta Baru Meninggalnya Lelaki dan Perempuan di Kamar Kos Surabaya
-
Wakil Wali Kota Surabaya Dilaporkan Polisi Usai Sidak Aduan Dugaan Pengusaha Tahan Ijazah
-
Preman Palak Investor di Kawasan Industri PIER, Langsung Kena Batunya
-
Warga Rungkut Harapan Surabaya Ditemukan Tewas dengan Luka di Wajah Bersama Hewan Peliharaannya