Scroll untuk membaca artikel
Baehaqi Almutoif
Rabu, 17 Juli 2024 | 18:37 WIB
Gunung Semeru erupsi pada Senin (6/5/2024) pukul 05.43 WIB. (ANTARA/HO-PVMBG)

SuaraJatim.id - Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) berencana membuka kembali pendakian ke Gunung Semeru.

Gunung dengan tinggi 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) tersebut telah tutup dari pendakian selama 3 tahun.

BB TNBTS sudah melakukan sejumlah persiapan untuk kembali membuka pendakian Gunung Semeru.

Kepala Bagian Tata Usaha Balai Besar TNBTS Septi Eka Wardhani mengatakan, status Gunung Semeru saat ini sudah berada di level III atau siaga. Kendati demikian, perlu ada persiapan.

Baca Juga: Misteri Sungai di Lamongan Berbuih dan Keluarkan Bau Tak Sedap

"Sudah ada pengumuman dari PVMBG tentang penurunan status Semeru dari level III menjadi level II. Namun demikian, kita perlu mempersiapkan sebelum pendakian dibuka," kata Septi dikutip dari Antara, Rabu (17/7/2024).

Persiapan yang dimaksudkan, di antaranya, kelengkapan sarana dan prasarana, termasuk kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM) dan anggaran.

"Saya yakin banyak pecinta Gunung Semeru yang sudah rindu. Namun kita akan benahi beberapa hal sebelum Semeru dibuka. Kita tidak langsung membuka pendakian setelah ada penurunan status," katanya.

Sebagai informasi, pendakian Gunung Semeru ditutup oleh Balai Besar TNBTS sejak 3 Juli 2021. Gunung dengan ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) tersebut kemudian mengalami erupsi besar pada 4 Desember 2021.

Semeru terletak di dua wilayah yakni Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang, dan masuk dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.

Baca Juga: Status Gunung Semeru Turun Waspada, Masyarakat Tetap Diminta Hati-Hati Lahar Dingin

Load More