SuaraJatim.id - Elektabilitas Bayu Airlangga perlahan terus naik. Berdasarkan hasil survei yang dilakukan Accurate Research And Consulting Indonesia (ARCI), elektabilitas menantu Dewan Pertimbangan Presiden RI Soekarwo ini berada di posisi kedua setelah Eri Cahyadi.
Namun demikian, Suko Widodo, pengamat politik dari Universitas Airlangga mengatakan, Bayu Airlangga akan kesulitan melawan petahana. Karena menurutnya, Eri Cahyadi sudah ada dalam sistem.
Selain itu, pendekatan ke masyarakat juga sudah dilakukan petahana sejak lama.
Apalagi, dari hasil survei yang dilakukan, 60 persen masyarakat Surabaya ingin bertemu langsung dengan calon kepala daerah mereka. “Ini kan sudah dilakukan Eri Cahyadi lima tahun terakhir,” katanya saat dihubungi Suara Jatim, Kamis (18/7/2024).
Baca Juga: Elektabilitas Hendy Setiono Terus Mengekor Eri Cahyadi di Pilwali Kota Surabaya
Berdasarkan kondisi itu, ia menyarankan Bayu Airlangga untuk lebih sering turun ke lapangan. Bertemu dan bersapa dengan masyarakat Kota Pahlawan.
Suko Widodo juga mengingatkan mesin partai nanti yang akan mengusung Bayu harus solid dan lebih masif bergerak di bawah.
“Menurut saya, walau elektabilitasnya terus tumbuh dari waktu ke waktu, melawan petahana ini akan ada keringat berlebih yang harus dikeluarkan. Karena, masyarakat belum terlalu familiar dengan nama Bayu Airlangga ini,” tambahnya.
Berdasarkan rilis ARCI, kemarin (17/7/2024), untuk top of mind, Eri Cahyadi berada di angka 29,5 persen. Lalu, Armuji 15,2 persen, Bayu Airlangga 13,5 persen, Kaesang Pangarep 7,1 persen, Hendy Setiono 2,1 persen. Responden yang belum jawab sebesar 32,6 persen.
“Baik di top of mind, dan simulasi nama tertutup, Eri Cahyadi masih unggul. Yang menunjukkan progres signifikan di Surabaya ada nama Bayu Airlangga,” kata Direktur ARCI Baihaki Sirajt di Surabaya.
Baca Juga: Tak Terbatas Jarak! 1 Keluarga dari Sragen Nekat ke GBT untuk Dukung Timnas Indonesia U-19
Selanjutnya dalam simulasi 6 nama, elektabilitas Eri Cahyadi masih teratas di angka 41,2 persen, disusul Bayu Airlangga 19,5 persen. Lalu ada nama Ahmad Dhani 13,7 persen, Hendy Setiono 9,1 persen, Kaesang Pangarep 7,9 persen, Hendro Gunawan 1,2 persen.
Berita Terkait
-
Juru Sita PN Surabaya Rini Akui Terima Uang Rp 49 Juta dari Pengacara Ronald Tannur
-
Ungkap Awal Hubungannya dengan Ronald Tannur, Juru Sita PN Surabaya Dapat 'Uang Jajan' Rp 5 Juta
-
Sepakat Bebaskan Ronald Tannur, Hakim PN Surabaya Pakai Istilah Satu Pintu
-
Harga Tiket Pesawat Surabaya-Jakarta Capai Rp7 Juta di Hari Pertama Masuk Kerja
-
Harga Tiket Kapal Laut Makassar-Surabaya April 2025 dengan Jadwal Terbaru
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
DPRD Jatim Bongkar Rahasia Genjot Pertumbuhan Ekonomi
-
Massa Aksi Tolak UU TNI Surabaya: Ada Pasal-pasal yang Dapat Menyempitkan Masyarakat Sipil
-
Gubernur Khofifah di PKA II dan III BPSDM Jatim: Perkuat Kapasitas Pemimpin Birokrasi Adaptif
-
Kronologi Lengkap Kecelakaan Maut di Duduk Sampean Gresik: 7 Orang Meninggal Dunia
-
Heboh Es Krim Beralkohol Dijual di Stan Mall Surabaya