SuaraJatim.id - Cekcok berdarah terjadi di Desa Soso, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar. Dua warga harus dilarikan ke rumah sakit akibat luka di kepala dan leher.
Kasi Humas Polres Blitar, Iptu Heri Irianto mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (18/07/2024).
“Iya, benar memang ada kejadian itu, pemicunya konflik lahan," ujarnya dikutip dari Metara News--jaringan Suaral.com.
Kejadian bermula saat Sriadi, warga setempat mengadukan adanya perusakan tanaman yang dilakukan kedua korban kepada Ketua RT, Agus Triono.
Sang ketua RT tersebut kemudian mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk berbicara dengan korban Deni Sutejo dan anaknya Advis Sang Saka.
Namun, mereka justru terlibat cekcok. Keadaan semakin panas yang berujung Advis memukul ketua RT.
“Kemudian langsung terjadi bentrokan. Sang ketua RT yang mengalami luka di pelipis langsung mengambil sabit milik petani lain dan membacok korban di bagian belakang leher,” kata Heri.
Petani yang berada di lokasi kejadian kemudian melerai kedua belah pihak. Deni Sutejo dan anaknya terluka di bagian kepala dan leher.
Keduanya kemudian dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Sementara itu, kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait perkara tersebut.
Baca Juga: Nekat Benget! Mobil Dinas Kasat Narkoba Polres Blitar Jadi Incaran Maling
"Ini masih kami lakukan penyelidikan lebih lanjut,” ungkapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Dukung MotoGP Mandalika 2025, BRI: Ciptakan Peluang Ekonomi di Wilayah Sekitarnya
-
Dorong UMKM, BRI: Pemberdayaan yang Konsisten Jadi Bekal bagi Pelaku Usaha untuk Berkembang
-
Inovasi Pemuda Lumajang Ubah Limbah Makan Bergizi Gratis Jadi Produk Ramah Lingkungan
-
Prabowo Pantau Kasus Ambruknya Ponpes Al Khoziny: 36 Meninggal dan 27 Santri Masih Terjebak
-
DVI Jatim Ungkap Identitas 3 Korban Ponpes Al Khoziny: Ini Datanya!