SuaraJatim.id - Bruk, tiba-tiba atap kelas 4 Sekolah Dasar Negeri (SDN) 03 Plalangan di Kecamatan Kalisat, Jember. Siswa-siswa yang sedang menyimak pelajaran langsung berhamburan keluar.
Situasi tenang pun seketika berubah menjadi kepanikan. Peristiwa nahas tersebut terjadi pada Sabtu (23/11/2024).
Guru SDN 03 Plalangan Ayu Ardani memberikan kesaksian saat detik-detik ambruknya atap kelas SDN 03 Plalangan.
"Saat saya mengajar tiba-tiba terdengar kayu yang mau roboh, sehingga saya langsung menyuruh anak-anak keluar ruangan agar tidak tertimpa reruntuhan," kata Ayu Ardani.
Baca Juga: Pemicu Demo Bawaslu Jember Berujung Ricuh: Pagar Rusak dan Roboh
Kejelian Ayu Ardani mendengar tanda-tanda atap mau roboh tersebut menyelamatkan para siswa sehingga tidak sampai tertimpa.
Namun begitu, ada dua siswa yang terluka ringan akibat kepanikan yang terjadi saat detik-detik atap kelas ambruk.
Keduanya diizinkan pulang ke rumah setelah mendapatkan perawatan. Sementara itu, kegiatan belajar mengajar dihentikan usai atap ruang kelas ambruk.
"Ruang kelas 4 rusak berat dan tidak bisa digunakan lagi untuk kegiatan belajar mengajar," katanya.
Sekolah juga memutuskan ruang kelas 1-6 tidak dapat digunakan, dikhawatirkan roboh.
Baca Juga: Sekda Jember Ditahan Polda Jatim, Pembahasan APBD 2025 Tersendat
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember Penta Satria menyatakan ambruknya atap sekolah diduga karena kondisi yang sudah rapuh dan lapuk.
"Sebelum terjadi peristiwa atap sekolah ambruk terdapat beberapa puing-puing sekolah yang berjatuhan saat kegiatan belajar mengajar," katanya.
Pihaknya mengingatkan masyarakat untuk selalu berhati-hati terutama menghadapi cuaca buruk.
"Kami juga mengimbau agar setiap sekolah melakukan pemeriksaan secara berkala terhadap kondisi gedung mereka, mengantisipasi ada yang berpotensi roboh karena lapuk atau rusak karena bencana," ujar Penta. [Antara]
Berita Terkait
-
5 Sekolah Kedinasan Tanpa Tes Fisik Berat
-
Cara Happy Hearts Indonesia Bantu 90.000 Anak di Indonesia: Bangun Lebih dari 300 Sekolah Terdampak Bencana
-
Beda dengan Anggotanya, Ketua F-PKB DPRD DKI Nyatakan Tolak Usulan Payung Hukum untuk Retribusi Kantin Sekolah
-
Lebih Banyak Negatifnya, NasDem Tolak Usulan Penarikan Retribusi Kantin Sekolah
-
Kisah Haru Para Pendidik Demi Mencerdaskan Generasi Bangsa dalam Guru Cinta
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Antam Masih Bertahan Tinggi di Level Rp1.541.000/Gram Pada Akhir Pekan
-
Sambut Presiden dengan Kemewahan, Mercedes-Maybach S650 Pullman Jadi Tunggangan Prabowo di Abu Dhabi
-
Tangan Kanan Bongkar Shin Tae-yong Punya Kendala di Timnas Indonesia: Ada yang Ngomong...
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
Terkini
-
Cari Smartphone Samsung yang Terbaru? Ini Rekomendasinya
-
BRI Dukung Penuh OPPO Run 2024, Ada Diskon hingga Cashback Menarik
-
Kosongkan Tribun Utara, Suporter Persik Bentangkan Spanduk 'Kick Politik for Football'
-
Kesaksian Detik-detik Atap Sekolah SD di Jember Ambruk Saat Jam Pelajaran, Murid Berhamburan
-
60 Hari Keliling Jatim, Ini yang Didapat Risma-Gus Hans