SuaraJatim.id - Rencana kedatangan Habib Syech bin Abdul Qodir Assyegaf mendapat penolakan di Banyuwangi.
Habib Syech dijadwalkan akan mengisi acara malam refleksi akhir tahun dan doa bersama sambut 2025 di RTH Maron Kecamatan Genteng, Banyuwangi.
Penolakan kedatangan Habib Syech tersebut datang dari masyarakat yang mengatasnamakan Pejuang Wali Songo Indonesia (PWI) dan Laskar Sabbillilah.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkab Banyuwangi, M. Yanuarto Bramuda menyampaikan akan merundingkan masukan dari masyarakat.
“Pemerintah daerah cukup mendengar masukan dari masyarakat. Tentu ini menjadi bahan pijakan untuk kita rapat internal terkait refleksi akhir tahun,” katanya dilansir dari TIMES Indonesia--partner Suara.com, Kamis (19/12/2024).
Baca Juga: Terbongkar! Trik Licik Pengedar Rokok Ilegal di Jatim, Truk Ikan Nyaris Berhasil Kecoh Petugas
Dia menjelaskan, keduanya tidak menolak kegiatan refleksi. Akan tetapi, hanya tak mau Habib Syech hadir di acara tersebut. “Mereka menolak kehadiran orang yang memang dimaksud kawan-kawan yang tidak sepaham,” jelasnya.
Bramuda mengungkapkan, akan membahas kembali untuk mendapatkan persamaan pendapat dan jalan keluarnya. “Nanti kita lihat saja perkembanganya,” tegasnya.
Ketua PWI, Joni Subagio atau yang dikenal dengan nama Ki Ageng Bumi Sroyo menilai sosok Habib Syech yang dianggap kontroversial.
Beberapa pernyataannya dinilai tidak sesuai dengan ajaran Islam dan budaya Indonesia. Pihaknya menyoroti pernyataan Habib Syekh yang menyebut Habib Rizieq Shihab sebagai idola dan guru Nahdlatul Ulama (NU).
“Kami mendukung adanya refleksi, pengajian, sholawatan hingga doa-doa yang digelar Banyuwangi karena itu adalah kebanggaan kami. Namun yang kami soalkan adalah kehadiran Habib Syech,” katanya.
Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Mobil Klub Persewangi di Tol Paspro, Pelatih Syamsudin Meninggal Dunia
“Karena itulah kami menggelar aksi penolakan kehadiran Habib Syech ke Bumi Blambangan ke Kantor Pemda. Semoga bisa ditindaklanjuti,” imbuhnya.
Berita Terkait
-
Tragis! Syamsuddin Batola, Pelatih Persewangi, Tewas dalam Kecelakaan di Probolinggo
-
Meski FPI Dukung RK-Suswono, Rizieq Shihab Tak Nyoblos di Pilkada, Kenapa?
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Siapa Rolf Euren? Winger Subur Gol Keturunan Banyuwangi, Kota Kelahiran sama dengan Elkan Baggott
-
Salmon Kebanting! Ikan Lemuru Banyuwangi Punya Kandungan Setara, tapi Harga Lebih Murah
Terpopuler
- Gus Miftah Malu Lihat Ceramah Ustaz Maulana di TV: Gak Pantas Dakwah Pecicilan!
- Staf Gibran Gusur Jemaah Lain di Masjid Demi Wapres Salat di Saf Depan, Buya Yahya: Haram!
- Menyesal Sudah Mengundang, Wendy Cagur Hentikan Ceramah Ustaz Maulana: Selesai Sudah Ya
- Diajak Lukman Sardi Pindah Agama usai Cerai dari Natasha Rizki, Begini Respons Desta
- Gibran Diteriaki Fufufafa saat Datangi Lokasi Kebakaran, Auto Kena Tegur Aparat
Pilihan
-
Menteri Investasi Bocorkan Rencana Peluncuran Mobil PHEV BYD di Awal 2025, Denza D9?
-
Delapan Proyek Groundbreaking di IKN Tembus Rp 58,4 Triliun, Progres Signifikan
-
Kasasi Ditolak, Putusan Pailit Inkrah! Sritex di Ujung Kebangkrutan
-
MK Masih Proses Sengketa, Kukar Belum Miliki Kepala Daerah Terpilih
-
Kemiskinan Ekstrem di Kota Industri, Dewan Kritik Program Pemkot Bontang: Ada yang Salah...
Terkini
-
Habib Syech Mendapat Penolakan di Banyuwangi
-
Astaga! Pasangan Sejoli Kepergok Lakukan Hal 'Terlarang' di Toilet Musala Gresik
-
Bukan Cuma Maaf, Irenne Ghea Beri Pesan Menyentuh untuk Komunitas CB Nganjuk
-
Kronologi Mobil Box Terguling Menimpa 2 Orang Tertimpa di Jalan Ketabang Kali Surabaya
-
Harga Tiket Santerra de Laponte Malang Libur Akhir Tahun 2024, Lengkap dengan Jalur Alternatifnya