SuaraJatim.id - Remaja berinisial AR (14) asal Buleleng, Bali, seorang santri di Ponpes Nurul Abror Al-Rohbaniyin Banyuwangi akhirnya meninggal dunia pada Kamis (2/1/2025).
AR dinyatakan meninggal dunia setelah menjalani perawatan di RSUD Blambangan Banyuwangi selama 6 hari. Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Rama Samtama Putra membenarkan kabar tersebut.
Berdasarkan keterangan pihak rumah sakit diketahui jika korban mengalami luka parah di kepala. Ditemukan pendarahan pada otak. Kemudian lebam di tangan dan kaki.
Kombes Pol Rama Samtama mengatakan, dengan meninggalnya korban maka kontruksi kasusnya berubah. “Dari awalnya kekerasan memicu luka berat tapi konstruksinya berubah kekerasan hingga menyebabkan meninggal dunia,” katanya dilansir dari TIMES Indonesia--partner Suara.com.
Baca Juga: Libur Nataru, Waspada Macet di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi
Meski kontruksi berubah, namun yang dikenakan tetap Pasal 170 KUHP, hanya ayatnya yang berubah.
“Karena untuk kepentingan penyelidikan sudah cukup maka jenazah sudah bisa dipulangkan ke rumah duka di Bali. Tidak perlu ada autopsi,” ungkapnya.
Kasus pengeroyokan tersebut terjadi pada Jumat (27/12/2024). Enam orang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini.
Keenamnya tersangka yang merupakan senior korban ialah berinisial HR (17), WA (15), IJ (18), MR (19), S (18) dan Z (18). Semuanya telah ditahan.
Rama menyebut terus mendalami kasus tersebut, salah satunya dengan memeriksa pihak pondok pesantren.
Baca Juga: Banyuwangi Dikepung Banjir, Wilayah Selatan Paling Parah
"Tentu meski sudah menetapkan tersangka, kita juga masih melakukan pendalaman untuk mengetahui keterlibatan pihak ponpes dalam kasus tersebut, termasuk menyelidiki penyebabnya," katanya.
Berita Terkait
-
Film Horor 'Pembantaian Dukun Santet' Diangkat dari Thread Viral, Ini Ceritanya!
-
Selain Ketupat, Ini 4 Tradisi Lebaran yang Masih Hidup di Banyuwangi
-
Wisata Religi: Menyusuri Jejak Pemuka Agama Terkemuka di Tasikmalaya
-
Anggota TNI Penembak Ilyas Mewek-mewek Ngaku Salah, Hakim Diminta Tetap Tolak Pleidoi Bambang dkk
-
Dulu Calon Bintang Timnas Indonesia, Jagoan Indra Sjafri Malah Ditendang Klub Kasta Terbawah
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Kasus Penahanan Ijazah Masuk Babak Baru, Wali Kota Surabaya Intruksikan Cek Semua Perusahaan
-
Heboh Isu KPK Geledah Dispora Jatim, Terungkap Fakta Sebenarnya
-
Terungkap Korban Oknum Guru Lumajang yang Lakukan Pelecehan Seksual Lebih Banyak
-
Berkat Program BRI, Klaster Usaha Tenun Ulos Ini Sukses Bangkit dan Berdayakan Kaum Wanita
-
UMKM Binaan BRI Ikuti Pameran Internasional FHA-Food & Beverage 2025 di Singapura