SuaraJatim.id - Meluapnya Sungai Bengawan Solo menyebabkan sejumlah desa di Tuban terendam banjir.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban mencatat, sedikitnya ada 18 desa yang terdampak banjir.
Kalaksa BPBD Tuban Sudarmaji mengatakan, banjir sudah terjadi sejak Sabtu (1/3/2025) dan belum surut sampai Senin (3/3/2025).
Belasan desa di empat kecamatan, yakni Widang, Plumpang, Rengel, dan Soko terendam banjir. Fasilitas umum, seperti jalan dan areal persawahan terendam banjir.
"Tim kami siagakan di lokasi banjir membantu aktifitas warga dengan cara menyediakan perahu dan truk. Sebab, jalan Poros desa terendam banjir dan tidak bisa dilewati kendaraan R2 maupun R4," kata Sudarmaji dikutip dari BlokTuban--partner Suara.com.
Dia mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati mengingat debit air di Sungai Bengawan Solo yang belum stabil.
Berdasarkan pantauan tim BPBD, berikut kondisi desa yang terendam banjir hingga saat ini.
Kecamatan Rengel
DesaTambakrejo:
- Jalan poros desa ± 3 km tergenang air sekitar 30-60 cm (jalan masih bisa di lewati)
- Persawahan yang tergenang air sekitar 140 Ha.
Baca Juga: Dua Sungai Meluap, Banjir Gresik Semakin Meluas di 7 Kecamatan
Desa Kanorejo:
- Jalan poros desa Kanorejo menuju Sawahan tergenang air sepanjang 600 meter dengan tinggi air sekitar 30 - 100 cm ( Kendaraan roda 2 + roda 4 tidak bisa melintas di jalan tersebut ).
- Rumah warga aman.
- Persawahan yang tergenang air sekitar 217 Ha.
Desa Ngadirejo:
- Jalan poros desa dari Desa Ngadirejo menuju ke Dusun Tawang sari sepanjang 200 meter tergenang air sekitar 30 - 80 cm (jalan tidak bisa di lewati kendaraan roda 2 & roda 4).
- Persawahan yang tergenang air sekitar 90 Ha.
Desa Karangtinoto:
- Jalan poros desa sekitar 1.500 m terendam air sekitar 20-40 cm ( Jalan masih bisa di lewati kendaraan roda 2 & roda 4 ).
- Persawahan yang tergenang air sekitar 200 Ha.
Desa Sawahan:
- Jalan poros desa tergenang air sepanjang 100 meter ( Dari Dsn Temulus menuju Ds Kanorejo tidak bisa di lewati kendaraan roda 2 & roda 4 ).
- Lahan persawahan tergenang air sekitat 100 Ha.
Desa Rengel:
- Jalan poros desa aman di lewati.
- Lahan persawahan yang tergenang air sekitar 70 Ha.
Desa Maibit:
- Lahan persawahan yang tergenang air sekitar 120 Ha.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
Terkini
-
Berangkatkan Gowes Bareng 1.000 Km Ride For Palestine, Gubernur Khofifah Serukan Pesan Perdamaian
-
DPRD Jatim Ingatkan APBD Harus Jadi Anggaran Gotong Royong, Bukan Sekadar Dokumen Teknis
-
Menang Wali Kota New York, Bisakah Zohran Mamdani Jadi Capres AS 2028?
-
Sopir Bus Resmi Tersangka Kecelakaan Bus Tulungagung, Satu Korban Tewas di Ngunut!
-
Program Pemberdayaan BRI Dorong Pertumbuhan Inklusif, Kredit dan Dana Murah Meningkat