Scroll untuk membaca artikel
Baehaqi Almutoif
Kamis, 06 Maret 2025 | 10:30 WIB
Persib vs Persik. [Instagram/persikfcofficial]

SuaraJatim.id - Persik Kediri harus menelan kekalahan pahit 1-4 atas tuan rumah Persib Bandung pada laga lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Rabu (5/2/2025).

Keempat gol Perib Bandung dicetak Nick Kuipers, Ryan Kurnia, David da Silva, dan Beckham Putra. Sedangkan Persik Kediri hanya mampu membalas satu gol melalui Majed Osman.

Persik Kediri harus bermain dengan 10 orang pada menit ke-73 setelah Kiko mendapatkan kartu merah.

Pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide usai pertandingan mengakui bermain dengan 10 orang semakin membuat timnya kesulitan. "Persib Bandung adalah tim yang sangat bagus, dan kami sangat kekurangan pemain, sangat sulit untuk bertahan. Sayangnya, hasilnya tidak berpihak pada kami,” ujarnya dikutip dari BeritaJatim--partner Suara.com.

Baca Juga: Stadion Brawijaya Sedang Kacau, Wali Kota Kediri Ingin Persik Tetap Bisa Main di Kediri

Klub berjuluk Macan Putih itu tertinggal dua gol pada babak pertama. Babak kedua asa mengejar ketertinggalan muncul setelah Majed Osman mencetak gol.

“Saya rasa kami sudah menyadari kesulitan yang akan kami hadapi. Dan tentu saja, di awal pertandingan, kami mendapatkan banyak tekanan. Lalu Persib Bandung mulai mencetak gol, dan di akhir babak pertama, kami kebobolan lagi,” kata Rospide.

Babak kedua sebenarnya Marcelo Rospide sudah mencoba mengatur ulang permainan tim pada babak kedua. Namun, kartu merah Kiko pada menit ke-73 membuatnya semakin berat.

"Kami bermain lebih banyak dalam transisi. Itulah rencana dan strateginya dengan memanfaatkan ruang di belakang lini pertahanan lawan. Hingga akhirnya, kami harus bermain dengan 10 pemain," katanya.

Baca Juga: Persik Kediri Ingin Pindah Homebase, Ada Apa dengan Stadion Brawijaya?

Load More