Setahun Berlalu, Satu Keluarga Korban Bom Surabaya Masih Trauma

"Bapak mengira yang meledak adalah aki yang ada di belakang mobil. Beda kalau saya, saya menebak itu adalah bom."

Rizki Nurmansyah
Selasa, 14 Mei 2019 | 23:08 WIB
Setahun Berlalu, Satu Keluarga Korban Bom Surabaya Masih Trauma
R. Ardi Ramadhan merupakan salah satu korban yang selamat dari insiden bom yang mengguncang Mapolrestabes Surabaya, Jawa Timur, pada 14 Mei 2018 silam. [Suara.com/Dimas Angga Perkasa]

"Nah waktu itu kaca sebelah kiri dan depan mobil kami pecah semuanya. Adik saya yang paling ketakutan. Usianya masih 17 tahun," kata Ardi.

Ardi menambahkan, hingga sekarang kenangan buruk tersebut masih sulit untuk dilupakan, meski sudah berkali-kali mencoba melupakan.

"Jadi selama seminggu ayah, ibu, dan adik saya di rumah sakit untuk penyembuhan dan menghilangkan trauma, dan adik saya yang masih teringat dan trauma banget," pungkasnya.

Baca Juga:Peringatan Setahun Bom Surabaya, Ipda Ahmad: Saya Sudah Maafkan

Saat ini, Ardi tercatat bekerja di divisi humas Pemkot Surabaya.

Kontributor : Dimas Angga Perkasa

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini