SuaraJatim.id - Densus 88 Antiteror Polri pada, Jumat (23/8/2019), mengamankan tiga warga Blitar yang diduga terlibat jaringan terorisme.
Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol. Frans Barung Mangera menjelaskan, ketiga terduga teroris dibawa ke Polres Blitar untuk interogasi awal.
"Ada tiga terduga yang diamankan di beda tempat di Blitar pada Jumat 23 Agustus 2019. Selanjutnya terduga dibawa ke Polres Blitar untuk dilakukan interogasi awal," jelasnya, Sabtu (24/8/2019) dini hari WIB.
Data yang didapat Suara.com, tiga terduga teroris tersebut antara lain Subagio, warga Desa/Kelurahan Beru Wlingi, Blitar, yang sehari-hari bekerja sebagai penjaga apotik.
Baca Juga:Densus 88 Bekuk Dua Terduga Teroris Anggota JAD di Jatim
Berikutnya Kurniawan Joko Wicaksono, warga Kelurahan Sentul Kecamatan Kepanjen Kidul, Kota Blitar.
Terduga teroris terakhir yang ditangkap Densus 88 adalah Joan Puji Santoso, warga Kecamatan Kepanjen Kidul, Kota Blitar.
Setelah dilakukan interogasi awal, selanjutnya Densus 88 bersama Polres Blitar melakukan penggeledahan di rumah terduga Subagio.
"Penangkapan tiga terduga (teroris) dilakukan dalam waktu dan tempat yang berbeda. Ada yang diamankan sore dan ada yang malam," papar Barung.
Meski begitu, Barung tidak menjelaskan secara rinci benda apa saja yang disita dari penggeledahan di rumah terduga teroris Subagio.
Baca Juga:Jojo Tumbang, Habis Sudah Wakil Indonesia di Sektor Tunggal Putra
Kontributor : Achmad Ali