Janda di Sumenep Bikin Geger, Motif Rekam Video Bugil Buat Koleksi Pribadi

"Kami masih berusaha mengembangkan penyelidikan, untuk mengungkap siapa yang menyebarkan video itu," katanya.

Agung Sandy Lesmana
Jum'at, 20 Desember 2019 | 14:07 WIB
Janda di Sumenep Bikin Geger, Motif Rekam Video Bugil Buat Koleksi Pribadi
Video syur. (istimewa).

SuaraJatim.id - Warga Sumenep, Jawa Timur digegerkan dengan rekaman video wanita bugil yang belakangan beredar di media sosial. Video bugil itu diperankan ZN, seorang wanita yang diketahui berstatus janda.

Sejak videonya viral, polisi pun telah meringkus ZN dan telah ditetapkan sebagai tersangka.

Kepada polisi, ZN mengaku motifnya membuat video bugil yang berdurasi 2 menit 40 detik itu untuk pribadi.

"Tersangka ZN sudah kami amankan di Polres Sumenep. Dari pengakuannya, ia membuat video porno hanya untuk koleksi pribadi,” kata Kapolres Sumenep, AKBP Deddy Supriadi seperti dikutip dari Beritajatim.com, Jumat (20/12/2019).

Baca Juga:Dua ABG Ditangkap karena Mesum di Masjid, Videonya Viral

Diketahui, dalam video bugil itu, ZN awalnya terlihat masih mengenakan selembar kain. Wanita itu duduk di tempat tidur, kemudian perlahan-lahan melepas kain penutup, hingga tidak ada selembar benang pun yang menempel di tubuhnya.

Dalam video itu, ZN terlihat juga melakukan gerakan-gerakan sensual dan erotis. Sesekali ia terdengar berbicara dalam bahasa Madura, dengan orang yang berada di luar kamarnya.

Dari pemeeriksaan sementara, ZN mengaku sempat memberika video adegan vulgar itu kepada seseorang.

"Apakah memang benar pengakuan tersangka, dan siapa seseorang yang disebut pernah diberi rekaman video itu, ya ditunggu saja. Kami masih dalami lagi kasus ini,” kata dia.

Terkait kasus ini, polisi pun masih mendalami keterangan ZN untuk mengungkap pihak yang telah menyebarluarkan video mesum yang diperagakannya itu.

Baca Juga:Wajahnya Terekam, Pria Mesum Tertangkap Basah Mengintip di Toilet Wanita

"Kami masih berusaha mengembangkan penyelidikan, untuk mengungkap siapa yang menyebarkan video itu," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini