SuaraJatim.id - Seorang karyawan toko elektornik di Kertajaya, Surabaya, Jawa Timur, terpaksa dilarikan ke rumah sakit akibat kebakaran di toko tempatnya bekerja, Sabtu (28/12/2019).
Karyawan tersebut dilaporkan mengalami luka akibat memecahkan kaca lantaran gedung yang tempat ia bekerja terbakar.
Tak hanya terluka, ia juga mengalami sesak nafas lantaran menghirup asap cukup banyak.
“Dalam kebakaran di Toko elektronik UFO di Jalan Kertajaya XI, Kecamatan Gubeng ada satu korban. Korban luka karena kena pecahan kaca dan diduga paru-paru kotor karena menghirup asap,” jelas Bambang Vistadi, Kepala Bidang Operasional Dinas Kebakaran Kota Surabaya seperti diwartakan Beritajatim.com.
Baca Juga:Rusun Cipinang Muara Jakarta Timur Kebakaran
Dalam proses pemadaman, petugas Damkar juga diminta menerjunkan unit pemadam sebanyak-banyaknya.
Hal tersebut dikarenakan Wal Kkota Surabaya Tri Rismaharini turun tangan memimpin pemadaman api. Tercatat setidaknya ada 20 unit pemadam kebakaran.
Kepada wartawan, Wali Kota Risma yang memimpin pemadaman mengatakan bahwa kebakaran di UFO jangan sampai merembet ke rumah warga.
Oleh sebab itu, pihaknya meminta petugas menerjunkan unit sebanyak mungkin agar api cepat dipadamkan.
“Jangan sampai api merembet ke rumah warga. Jadi saya minta pemadaman segera dilaksanakan dengan menerjunkan unit sebanyaknya. Karena sekitar UFO ini masuk kawasan padat penduduk,” kata Risma.
Baca Juga:Dua Petugas Damkar Tewas Saat Padamkan Kebakaran di Australia
Sementara menurut catatan petugas, sebanyak 20 unit PMK (pemadam kebakaran) itu berhasil memadamkan api tidak kurang dari satu jam.
Guna mempermudah evakuasi dan proses pemadaman, petugas juga menerjunkan unit blower. Tujuannya, untuk menyedot asap tebal yang menyelimuti gedung berlantai lima tersebut.