Ngaku Alami Perundungan, Siswi SMP di Kediri Depresi dan Ingin Bunuh Diri

Mabuba mengungkapkan, kliennya mengaku perundungan itu dialami pada 24 Januari 2020 lalu. Peristiwa tersebut bermula, saat D tengah mengikuti kegiatan ekstrakurikuler sekolah.

Chandra Iswinarno
Jum'at, 06 Maret 2020 | 16:30 WIB
Ngaku Alami Perundungan, Siswi SMP di Kediri Depresi dan Ingin Bunuh Diri
Ilustrasi bullying

Marsudi mempermasalahkan istilah perundungan yang menimpa D sebagaimana disampaikan Mahbuba. Marsudi mengambil referensi Wikipedia untuk menjelaskan istilah perundungan atau bullying ke media.

"Bullying adalah penggunaan kekerasan ancaman atau paksaan untuk menyalahgunakan atau mengintimidasi orang lain. Sekolah tidak melakukan (bullying) ini kok. Tapi kan mengingatkan agar ekstra itu jangan disepelekan," tuturnya.

"Kalau melihat definisi kan tidak, itu bukan bullying. Itu (aturan sekolah soal kegiatan ekstrakurikuler) kan mengikat semua, agar semuanya kembali menjaga nama baiknya sekolah," imbuh Marsudi.

Marsudi menuturkan pihaknya tidak akan meminta maaf kembali. Sebab kasus yang menimpa D telah diselesaikan secara kekeluargaan beberapa waktu lalu.

Baca Juga:Remaja 17 Tahun Bunuh Diri karena Di-bully, Pelakunya Datang ke Pemakaman

"Kita sudah saling memaafkan waktu tanggal 30 Januari," tuturnya.

Kontributor : Usman Hadi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak

Ingin dapat update berita terbaru langsung di browser Anda?