Pengantar Makanan Pasien PDP COVID-19 Tertular Virus Corona di Malang

Petugas medis yang bekerja di divisi gizi.

Pebriansyah Ariefana
Kamis, 30 April 2020 | 22:59 WIB
Pengantar Makanan Pasien PDP COVID-19 Tertular Virus Corona di Malang
Ilustras tenaga medis virus corona. (Ayobandung)

SuaraJatim.id - Seorang pengantar makanan pasien PDP COVID-19 di Malang, Jawa Timur tertular virus corona. Sehingga, jumlah pasien positif virus corona Covid-19 di Kota Malang bertambah menjadi 17 orang.

Pasien terakhir ini merupakan petugas medis yang bekerja di divisi gizi. Dia bertugas memberikan layanan konsumsi ke pasien dalam pengawasan di sebuah rumah sakit di Kota Malang.

“Dia perempuan berusia 19 tahun. Dia yang mengantar makanan ke ruang perawatan PDP,” kata Kepala Bagian Humas Pemkot Malang, Nur Widianto, Kamis (30/4/2020).

Saat ini Satgas Covid-19 Pemkot Malang sedang melakukan kontak tracing untuk mengetahui awal mula riwayat pasien ke 17 teridap virus corona.

Baca Juga:Wabah Corona, 600 Lebih Buruh Pabrik Es Legendaris Aice Cikarang Kena PHK

Apakah dari tenaga kesehatan atau PDP yang dirawat di rumah sakit. Pasien ke 17 pun dirawat atau melakukan isolasi mandiri di rumah.

“Terjangkit dari siapa, kita masih telusuri, kita tidak berani menyimpulkan secara dini. Dia saat ini isolasi mandiri di rumah,” ucap Nur Widianto.

Nur Widanto mengungkapkan, pasien remaja wanita ini masuk dalam kategori orang tanpa gejala (OTG). Dia diketahui positif virus corona setelah menjalani test cepat. Kemudian dia juga menjalani uji swab, dan hasilnya dia dinyatakan positif teridap virus corona.

“Tidak ada sama sekali gejala klinis. Dia ketahuan saat kondisi suhu tubuhnya panas atau demam. Saat rehat dilakukan pemeriksaan awal dan juga swab hasilnya positif,” tandas Nur Widianto.

Sementara itu, data Covid-19 Kota Malang Per 30 April 2020, orang dengan resiko (ODR) 1.935 orang, orang tanpa gejala (OTG) 189 orang, orang dalam pemantauan (ODP) 714 orang, serta pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 169 orang.

Baca Juga:Lahir Ditengah Pandemi, Bayi-Bayi Ini Dinamai Corona, Covid hingga Lockdown

Sedangkan PDP yang meninggal dunia sebanyak 10 orang. Sementara dari 17 pasien positif 8 dinyatakan sembuh dan 9 masih dalam perawatan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini