Unair juga mendorong riset dan pengabdian masyarakat serta Kampus Hijau.
"Kemudian riset-riset dan atau pengabdian yang bermakna jadi hal yang terus kita dorong. Begitu juga dengan percepatan inovasi dan green kampus juga kita dorong," katanya
Merdeka Belajar
Sebelumnya Kemendikbud meluncurkan Merdeka Belajar Episode Keenam yaitu “Transformasi Dana Pemerintah untuk Pendidikan Tinggi” yang diresmikan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo secara virtual (3/11).
Baca Juga:UMP Sumsel 2021 Tak Naik, Pengusaha: Keputusan Sulit Bagi Kepentingan Luas
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim mengatakan Merdeka Belajar Episode Keenam lahir dengan fokus pada pembangunnan SDM unggul di jenjang pendidikan tinggi.
Baik Perguruan Tinggi Negeri (PTN), maupun Perguruan Tinggi Swasta. Oleh sebab itu, pendidikan tinggi di Indonesia perlu bergerak lebih cepat agar dapat bisa bersaing di tingkat dunia.
Saat ini, kata Nadiem, pengembangan perguruan tinggi bukan hanya kuantitas, tetapi juga harus fokus pada kualitas.
"Di sisi peningkatan mutu, kita harus menciptakan lulusan yang lebih baik lagi. Di sisi pendanaan per mahasiswa pun, Indonesia masih relatif lebih rendah dibandingkan negara-negara lain. Maka, Kemendikbud meningkatkan anggaran dalam konteks kinerja, untuk mencapai mutu yang kita inginkan. Dana pemerintah untuk pendidikan tinggi berada pada angka Rp 2,9 triliun di 2020 dan akan ditingkatkan sebanyak 70 persen pada 2021 menjadi Rp 4,95 triliun," tutur Nadiem dalam keterangannya.
Baca Juga:Gegara Video Narasi TV, Guru Besar Universitas Airlangga Banjir Cibiran