SuaraJatim.id - WhatsApp mengatakan telah mulai menerapkan layanan pembayarannya dan ini beru berlaku di India pada Jumat (6/11/2020). Para pengguna di India dapat mengirimkan uang secara online. Syarat utama untuk pengoperasiannya adalah kepemilikan rekening bank dan kartu debit.
"Pengalaman pembayaran yang aman ini membuat transfer uang semudah mengirim pesan," tulis WhatsApp dalam sebuah unggahan blog dilansir laman Xinhua, Minggu (8/11/2020).
Layanan pengiriman pesan itu mengantongi izin dari badan pembayaran retail India, National Payments Corporation of India (NPCI), pada Rabu (4/11) untuk "Go Live", menggunakan infrastruktur pembayaran nasional di negara tersebut, Unified Payment Interface (UPI), secara bertahap.
Layanan pengiriman pesan yang dimiliki oleh Facebook tersebut memperhitungkan India sebagai pasar terbesarnya dengan lebih dari 400 juta pengguna. Aplikasi itu telah mengoperasikan layanan pembayaran peer-to-peer dengan pengguna terbatas, selama lebih dari dua tahun dan sedang menunggu persetujuan terkait regulasi.
Baca Juga:Cara Menerima Pesan WhatsApp Sebelum Dihapus Fitur Disappearing Messages
WhatsApp mengatakan, telah bermitra dengan lima bank India, yang meliputi ICICI Bank, HDFC Bank, Axis Bank, State Bank of India, dan Jio Payments Bank, untuk layanan tersebut.
"Kini, pembayaran via WhatsApp tersedia dalam 10 versi bahasa daerah India," ujar CEO Facebook Mark Zuckerberg dalam sebuah pernyataan via video.