SuaraJatim.id - Tiga perempuan warga Desa Sumberasri, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, masing-masing bernama Agustina Widya Rahmawati (25), Saskia Bunga Valentine (12) dan Listyana Kholifatul Janah (16) menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Tiga perempuan tersebut mengalami luka bacok usai dianiaya Rizal Agung Wibowo pada Sabtu (13/1/2021) sore. Mereka disabet memakai arit oleh pelaku. Insiden itu terjadi di rumah bosnya sendiri.
Kapolres Blitar Kota AKBP Yudhi Hery Setiawan mengatakan, dari hasil pemeriksaan sementara, peristiwa ini bermula saat Rizal sedang berada di belakang rumah menyiapkan beberapa alat tukang.
Ia kemudian memanggil Saskia yang ada di depan. Saat itu, Saskia sedang asyik bermain game lalu meminta Tya, temannya, menemui Rizal.
Baca Juga:Mobil Berisi Rombongan Keluarga Diseruduk Kereta Api di Blitar
Saat ke belakang, Rizal kemudian menyabetkan senjata tajam ke arah Tya hingga menyebabkan dia tergeletak. Rizal lalu pergi menemui Saskia yang saat itu berada di depan tv.
"Terduga pelaku ini mengatakan kalau korban pertama ini terjatuh di belakang rumah," kata Yudhi dikonfirmasi melalui WhatsApp, kemarin.
Ketika keluar dan berada di lorong rumah, Saskia dibabat Rizal dan membuatnya berteriak. Teriakan itu lantas mengundang Tina, kakaknya, yang ada di ruang tamu.
Tina kemudian berlari ke lorong melihat Rizal hendak membacok Saskia, adiknya. Tina kemudian meneriaki Rizal yang seketika itu menghentikan aksinya.
Rupanya Rizal tak berhenti. Ia malah menyabetkan senjata tajam itu ke arah Tina dan melukainya. Tina kemudian berlari meminta pertolongan warga. Sedangkan Saskia berlari ke arah Tya temannya.
Baca Juga:150 ABG, Mayoritas 'Bau Kencur' Terlibat Balap Liar Digaruk Polisi Blitar
Ketika itu, Saskia berusaha bersembunyi menghindari Rizal. Ia juga melihat Tya sudah tergeletak bersimbah darah di tanah.
Warga yang ada di lokasi kemudian mencoba meredam Rizal. Sebagian lagi melapor ke polisi. Setelah petugas datang, korban kemudian dilarikan ke rumah sakit.
"Kita masih dalami kasus ini," ujar Yudhi.
Kontributor : Farian