SuaraJatim.id - Hubert Henry Limahelu alias Henry Boomerang masih belum sadarkan diri di ruang ICU Rumah Sakit Husada Utama Surabaya.
Basis atau pemain bass Boomerang ini diharuskan menjalani operasi besar setelah mengalami masalah pada pembuluh darah otaknya, Rabu (14/04/2021).
Henry masuk RS Husada Utama Surabaya, Rabu (14/04/2021) dini hari, pukul 01.00 WIB. Saat ini Henry mendapatkan perawatan intensif.
Sayangnya, penanganan medis itu membutuhkan biaya sangat besar. Sedangkan pihak keluarga tidak ada dana yang mencukupi untuk operasi Henry.
Baca Juga:Kritis, Hubert Henry Boomerang Alami Pecah Pembuluh Darah Syaraf Otak
"Setelah negosiasi alot dengan pihak rumah sakit, Mas Henry akhirnya mendapat penanganan operasi. Tetapi dengan syarat membayarkan sejumlah uang yang bagi pihak keluarga itu sangat tidak terjangkau," kata Wahyu Prameswara, asisten Henry Boomerang.
Keluarga saat ini masih cemas dengan kondisi Henry. Apalagi keluarga juga tidak bisa menunggu di dalam ruangan pasien.
"Mengambil foto juga belum boleh. Mas Henry masih belum sadar diri," katanya, dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com.
Sekadar diketahui, Boomerang adalah sebuah kelompok musik Hardkrock papan atas Indonesia dari Surabaya. Resmi berdiri pada 8 Mei 1994 dengan nama Lost Angels, tetapi sudah mulai berkiprah sejak tahun 1991.
Mereka konsisten tampil di jalur rock, meskipun demikian mereka tidak membatasi pengaruh berbagai macam aliran/style musik. Itu semua menjadi semacam trade mark atau ciri musik yang berbeda dari kelompok ini.
Baca Juga:Pembuluh Darah Otak Bermasalah, Henry Basis Boomerang Masuk ICU RS Surabaya
Personel Boomerang terdiri dari Hubert Henry Limahelu – Vokal & Bass, Farid Martin – Drum, Tommy Maran – Gitar, dan Andy Babas – Vokal.