SuaraJatim.id - Daftar 500 tokoh muslim berpengaruh di dunia biasa dirilis tahunan dalam bentuk buku. Buku tersebut dikompilasikan oleh Pusat Pembelajaran Strategis Kerajaan Islam di Amman, Yordania.
Menariknya, dalam edisi 2022 kali ini nama Gubernur Jawa Timur ( Jatim ) Khofifah Indarparawansa ternyata masuk dalam jajaran 500 muslim berpengaruh tersebut.
Khofifah masuk di bidang politik bersama Presiden Iran Ibraim Raisi, Presiden Tanzania Samia Suhulu Hassan, Perdana Menteri Tunisia Najla Bouden Romadhane dan Abdul Ghani Baradar dari Afganistan.
Dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, buku "Daftar 500 Muslim Paling Berpengaruh" adalah sebuah buku yang diterbitkan rutin tahunan. Pertama kali diterbitkan pada 2009, yang mencantumkan tokoh muslim paling berpengaruh di dunia.
Baca Juga:Info Vaksin Surabaya 28 Oktober 2021, Antrean Vaksinasi COVID-19 Mulai Pukul 06.00 WIB
Gubernur Khofifah menjadi tokoh muslim berpengaruh yang baru masuk dalam buku ini. Dikutip dari themuslim500.com, sejumlah jabatan Khofifah disebutkan mulai dari Gubernur Jawa Timur, mantan Menteri Sosial RI, Ketua Umum PP Muslimat NU yang memiliki follower hingga 2 juta orang.
Bahkan, The Muslim 500 menyebut Gubernur Khofifah sebagai salah satu kandidat di Pilpres 2024. Selain bab politik, terdapat bab lain yang juga memasukkan nama tokoh besar.
Di antaranya di bab awal yakni Top 50, yang kembali memasukkan nama Presiden RI Joko Widodo bersama sejumlah nama Presiden Muslim dan Ulama besar lainnya.
Terdapat 15 bab yang ada dalam buku ini. Antara lain: Top 50, Honorable Mentions, Arts & Culture, Administration of Religious Affairs, Political, Preachers & Spiritual Guides, Scholarly, Business, Media, Science & Technology, Philanthropy, serta Charity & Development.
Kemudian Social Issues, Celebrities & Sports, Qur’an Reciters, dan Extremists. PWNU Jatim pun memberikan ucapan selamat kepada Gubernur Khofifah, karena masuk daftar 500 tokoh muslim 2022 paling berpengaruh di dunia di bidang politik.
Baca Juga:Alhamdulillah! Hampir Semua RS Rujukan di Jatim 0 Kasus Pasien Covid-19
