Artinya: Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah Yang Esa, tiada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad itu hamba Nya dan utusanNya. Ya Allah jadikanlah aku termasuk orang yang bertaubat dan jadikanlah aku pula termasuk orang yang selalu menyucikan diri.”
Saat melakukan mandi wajib, seorang muslim boleh dengan sabun atau tanpa sabun. Pada pokoknya, seluruh najis yang menempel pada tubuh harus hilang agar ia mampu melaksanakan ibadah.
Apabila masih ada najis yang menempel di tubuhnya, maka najis itu dapat menyebabkan ibadah yang dilakukannya tidak sah.
Demikian penjelasan terkait tata cara mandi haid, menstruasi, tata cara mandi haid, beserta keutamaannya. Selanjutnya diketahui bahwa melaksanakan mandi haid adalah wajib hukumnya dan Allah SWT menyukai kebersihan, sehingga apabila seorang muslim akan beribadah, ia harus bersih dari najis. Allah SWT maha mengetahui.
Baca Juga:Menstrual Cup Lokal Indonesia Ini Diklaim Dibuat Berdasarkan Anatomi Panggul Perempuan Asia
Kontributor : Annisa Fianni Sisma
- 1
- 2