SuaraJatim.id - Salah seorang calon kepala desa di Desa Batu Bintang, Kecamatan Batumarmar, Kabupaten Pamekasan dibacok tetangganya, Jum'at (4/2/2022).
Miarto, Calades Batu Bintang nomor urut 5 ditebas sebanyak 7 kali oleh AH di pinggir Jalan Desa Ponjenan Barat, Selasa (1/3) sekira pukul 16.30 WIB.
Miarto meninggal dunia dikarenakan lehernya nyaris putus akibat bacokan yang dilakukan oleh AH. Miarto dibacok di bagian leher, pinggang dan lengan.
Kapolres Pamekasan AKBP Rogib Triyanto mengatakan, sebelum dibunuh, korban sedang mengendarai motor bersama istrinya, Rasia.
Baca Juga:Berawal dari Hal Sepele, Dua Remaja di Sleman Jadi Korban Pembacokan
"Saat itu, Miarto melaju dari arah Desa Ponjenan Timur hendak menuju ke rumahnya di Desa Batu Bintang," jelasnya dalam konferensi pers di Gedung Bhayangkara Mapolres Pamekasan seperti dikutip dari Suarajatimpost.com.
Sampai di Desa Ponjenan Barat, Miarto ditabrak dari arah belakang oleh pengendara mobil Pick Up warna hitam dengan nopol D 8344 DG. Korban dan istrinya pun terjatuh.
Saat sedang terjatuh, datang dua orang menghampiri korban dan langsung membacok Miarto pakai celurit sebanyak tujuh kali ke bagian leher, pinggang dan lengan.
Sementara istri Miarto, Rasia mengalami patah tulang di bagian paha dan dirawat di rumahnya.
"Pelaku ditangkap di Desa Ketapang Daya, Kabupaten Sampang, pada Rabu 2 Maret 2022 pukul 02.00 WIB dini hari," katanya.
Namun, saat diintrogasi Polisi, pelaku mengaku membunuh Miarto sendirian. AH membunuh Miarto karena merasa emosi dan terancam.
Sebab, tersangka melihat korban memegang benda yang diduga senjata tajam yang terselip di pinggul kiri sehingga pelaku langsung membacokkan celurit ke korban.
Rogib menyebut, pembunuhan ini tidak ada kaitannya dengan Pilkades serentak 2022 Pamekasan.
Atas perbuatannya, pelaku dikenai pasal 340 Subs 338 sub 170 ayat 2 ke 3 sub 351 ayat 3 KUHP dengan ancaman hukuman mati atau kurungan penjara 20 tahun.