SuaraJatim.id - Ancaman bencana alam tanah longsor mengintak wilayah Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengimbau warga mewaspadai potensi tanah gerak.
BPBD mengungkapkan, potensi bencana longsor terutama di Desa Siki Kecamatan Dongko.
"Tetap waspada. Terlebih saat terjadi hujan berintensitas tinggi karena berpotensi mengakibatkan terjadinya longsor susulan," kata Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Trenggalek, Tri Puspita Sari di Trenggalek mengutip Antara, Senin (28/3/2022).
Peringatan itu disampaikan menyusul peristiwa longsor yang melanda Dusun Ngandong, Desa Siki, Kecamatan Dongko pada Minggu (27/3/2022) sekitar pukul 09.00 WIB.
Baca Juga:Tanah Longsor Menutup Total Akses Jalan Tulakan-Tegalombo Pacitan
Kendati tidak sampai menimbulkan korban jiwa, guguran tanah tebing setinggi 15 meter itu telah menyebabkan bagian belakang salah satu rumah warga jebol.
“Tebing bagian belakang rumah Bapak Nurhadi longsor dan sebagian dapur tertimbun. Kerugian ditaksir mencapai Rp5 juta,” kata Pipit.
BPBD yang mendapat laporan kejadian longsor itu kemudian melakukan langkah kedaruratan awal. Namun, dengan beberapa pertimbangan, evakuasi belum bisa dilakukan. Pertimbangannya, kondisi tanah longsor masih labil.