SuaraJatim.id - Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Pemerintah Kota Surabaya telah menutup outlet Holywings yang berada di tiga titik lokasi di Kota Surabaya, Jawa Timur, sejak 28 Juni 2022 lalu.
Ketiga outlet tersebut yakni berada di Jalan Basuki Rahmat no.23 Surabaya, jalan Mayjend Yono Soewoyo no.5-E Surabaya, dan jalan Kertajaya Indah Timur 6/1 blok S-201 Surabaya.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa secara pribadi menyampaikan penutupan tersebut melalui instagram pribadinya, @khofifah.ip.
"Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Pemerintah Kota Surabaya sepakat untuk menutup ketiga tempat tersebut karena belum memiliki NIB serta Sertifikat Standart (SS) yang telah terverifikasi berbasis risiko melalui OSS RBA," tulisnya dalam keterangan seperti dikutip SuaraJatim, Selasa (5/7/2022).
Baca Juga:Aliansi Tokoh di Jawa Timur Desak Penutupan Holywings di Surabaya
Dia menyampaikan, tanpa kepemilikan Nomor Induk Berusaha (NIB), maka dapat dipastikan Holywings belum mengantongi izin usaha dan izin komersial atau operasional sesuai dengan bidang usaha yang digeluti.
"semoga kejadian Holywings ini dapat menjadi pembelajaran bersama. Terimakasih," tutupnya.
Sebelumnya, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menutup sementara tiga outlet Holywings di Surabaya. Menurut Eri, penutupan sementara ini untuk meredakan kondisi.
Unggahan Gubernur Khofifah tersebut pun mendapat beragam komentar dari warganet.
"tapi kenapa baru sekarang ya ketahuan kalau belum ada NIBnya padahal sudah lama beroperasi," ujar juna***
Baca Juga:Demo Kantor Gubernur Jatim, Massa Tuntut Penutupan Permanen Holywings Surabaya
"harus sesuai SOP tapi kenapa baru ketahuan NIBnya," imbuh itop***
"terimakasih ibu gubernur sudah mendengar dan merespon aspirasi masyarakat Jawa Timur, khususnya umat muslim di Kota Surabaya," kata abdul***
"joss, gitu dong bu," ucap iz***
"kok selama ini dibiarkan ya, padahal belum punya izin dll. Banyak hikmah ternyata dari kasus iklan penistaan agama, ketika Allah menghendaki, maka terjadilah," ujar nurh***
"yasudah bu gubernur ditutup saja. Holywings tidak sesuai namanya sayap sayap suci," kata gugah***
Kontributor : Fisca Tanjung