Hari Ini Masuk Rabiul Awal, 5 Alasan Penting Merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW

Nabi Muhammad SAW diyakini lahir pada 12 Rabiul Awal dalam kalender Islam. Nah, tepat hari ini, Selasa (27/09/2022), sudah masuk bulan Rabiul Awal 1444 H.

Muhammad Taufiq
Selasa, 27 September 2022 | 13:05 WIB
Hari Ini Masuk Rabiul Awal, 5 Alasan Penting Merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW
Ilustrasi masjid -Maulid nabi 2022 tanggal berapa (Pixabay)

Ketiga, Allah memerintahkan umat Islam untuk berbahagia dengan rahmat dan pertolongan yang Allah berikan. Hal tersebut termaktub dalam Al-Qur’an Surat Yunus ayat 58, "Katakanlah (Muhammad), ‘Dengan karunia Allah dan rahmat-Nya, hendaklah dengan itu mereka bergembira".

Sementara rahmat terbesar yang Allah berikan bagi umat Islam adalah lahirnya Baginda Nabi Muhammad saw. Allah swt menegaskan hal tersebut dalam Al-Qur’an Surat Al-Anbiya’: 107, “Dan Kami tidak mengutus engkau (Muhammad) melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi seluruh alam semesta”.

4. Kembali mengingat sejarah

Perayaan Maulid Nabi kerap diisi dengan pembacaan sejarah kehidupan Nabi, mulai dari kelahiran, budi pekerti, ciri-ciri fisik, kemuliaan serta mukjizat yang diberikan Allah kepada Nabi. Hal demikian tentu dapat menumbuhkan rasa cinta kepada Nabi Muhammad serta meneguhkan keimanan kita.

Baca Juga:Catat! Ini Hari Besar dan Tanggal Merah di Bulan Oktober 2022

Perayaan Maulid Nabi juga diisi dengan banyak membaca shalawat kepada Nabi. Hal ini sejalan dengan firman Allah swt dalam Al-Qur’an Surat Al-Ahzab ayat 56, "Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang beriman! Bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya."

5. Perayaan Maulid merupakan bid'ah hasanah

Perayaan Maulid Nabi merupakan bid'ah hasanah (baik) kerap diisi dengan ceramah agama dan nasihat yang bermanfaat serta suguhan makanan yang diberikan kepada para hadirin.

Dalam pandangan Sahabat Abdullah bin Mas’ud, "perkara yang dilihat umat Islam sebagai perkara yang baik maka perkara tersebut baik di sisi Allah, dan perkara yang dilihat umat Islam sebagai perkara yang buruk maka perkara tersebut buruk disisi Allah” (HR Ahmad).

Di sisi yang lain, para ulama fiqh menetapkan kaidah, bahwa " Setiap wasilah perbuatan dihukumi sesuai dengan tujuannya."

Baca Juga:Hari Besar dan Tanggal Merah Bulan Oktober 2022, Ada Maulid Nabi Muhammad SAW

Selain itu, perayaan Maulid Nabi dihukumi sunnah mengingat tujuannya adalah meneladani Baginda Nabi serta bershalawat kepadanya. Tidak semua yang tidak dilakukan oleh Nabi adalah tercela. Perayaan Maulid Nabi sejak dahulu memberikan manfaat dan dampak positif bagi masyarakat luas.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak