Innahum kn qabla lika mutrafn(a).
Sesungguhnya mereka sebelum itu hidup bermewah-mewah.
Wa kn yuirrna ‘alal-inil-‘am(i).
Mereka terus-menerus mengerjakan dosa yang besar.
Wa kn yaqln(a), a'i mitn wa kunn turbaw wa ‘iman a'inn lamab‘n(a).
Mereka berkata, “Apabila kami telahmati menjadi tanah dan tulang-belulang, apakah kami benar-benar akan dibangkitkan (kembali)?
Awa'b'unal-awwaln(a).
Apakah nenek moyang kami yang terdahulu (akan dibangkitkan pula)?”
Baca Juga:Keutamaan Surat Al-Waqiah dan Doa Setelah Membacanya
Qul innal-awwalna wal-khirn(a).
Katakanlah (Nabi Muhammad), “Sesungguhnya orang-orang yang terdahulu dan yang kemudian
Lamajm‘n(a), il mqti yaumim ma‘lm(in).
benar-benar akan dikumpulkan pada waktu tertentu, yaitu hari yang sudah diketahui.
umma innakum ayyuha-llnal-mukaibn(a).
Kemudian, sesungguhnya kamu, wahai orang-orang sesat lagi pendusta,
La'kilna min syajarim min zaqqm(in).
pasti akan memakan pohon zaqum.
Fa mli'na minhal-bun(a).
Lalu, kamu akan memenuhi perut-perutmu dengannya.
Baca Juga:Ingin Rezeki Berlimpah? Baca Surat Al Waqiah, Ini Dia Bacaanya Lengkap dengan Artinya
Fasyribna ‘alaihi minal-amm(i).
Setelah itu, untuk penawarnya (zaqum) kamu akan meminum air yang sangat panas.