"Beruntunglah Kediri yang memiliki Kampung Inggris - Pare. Pare menjadi tersiar di Inggris dan banyak negara lain. Tentu dikenal dari seluruh Indonesia serta menjadi kebutuhan banyak kalangan," kata Khofifah.
Sementara itu, tokoh perintis Kampung Inggris Muhammad Kalend Osen berterima kasih atas kunjungan Gubernur Khofifah dan rombongan. Bahkan menurutnya momen ini sudah lama ia tunggu.
Di kesempatan itu Kalend memanfaatkannya untuk dialog dan menyampaikan masukan dan harapannya demi kemajuan kampung Inggris. Kalend menyampaikan harapannya agar semua pihak bisa bergandeng tangan untuk menjaga keberadaan kampung Inggris.
"Kami berharap semua saling bersinergi untuk menjaga keberadaan kampung Inggris. Jangan sampai ada lima tahun lagi Kampung Inggris tinggal cerita," tambah Kalend.
Di sisi lain, Kades Tulungrejo Nur Hasan juga menyampaikan pada Gubernur Khofifah terkait adanya program Kampung Inggris Mengajar yang menjadi program unggulan yang kini sedang berjalan.
"Pada pemprov kami turut berharap adanya pembangunan bidang UMKM, dan pembelajaran. Yang menjadi angan-angan parkir induk kampung Inggris," kata Nur Hasan.