Gerakan Wakaf Indonesia Diluncurkan, Gubernur Khofifah Dukung Penuh untuk Turunkan Kemiskinan

Wakaf merupakan instrumen keuangan belum cukup dioptimalkan dalam membangun ekonomi umat.

Fabiola Febrinastri
Kamis, 16 Maret 2023 | 09:24 WIB
Gerakan Wakaf Indonesia Diluncurkan, Gubernur Khofifah Dukung Penuh untuk Turunkan Kemiskinan
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Presiden RI, KH Ma'ruf Amin. (Dok: Pemprov Jatim)

Terkait wakaf, Wapres RI Ma'ruf Amin mengatakan, wakaf di Indonesia berpotensi untuk dikembangkan seperti di negara Kuwait dan Mesir yang memiliki badan wakaf yang sangat kuat.

“Saat menjadi Ketua Komisi Fatwa MUI, saya mendorong agar wakaf dikembangkan," katanya.

Dalam rangka pengembangan Wakaf, dilakukan penyesuaian dengan mendorong lahirnya Undang -Undang Wakaf dan Badan Wakaf. Sebelum badan wakaf terbentuk resmi, Wapres Ma'ruf Amin meminta Menteri Agama membuat badan wakaf untuk segera disahkan Presiden.

"Maka mulailah badan wakaf berkembang di Indonesia. Kini wakaf berpotensi besar dan tidak akan habis. Dia Seperti bola salju yang semakin lama semakin besar kalau dikelola dengan baik. Maka saya berharap benar-benar masif menggerakkan wakaf," tuturnya.

Baca Juga:Raih RAN PE 2023 BNPT, Gubernur Khofifah Ingatkan Toleransi Antar Umat Beragama Harus Dijaga

Lebih lanjut, dibentuk Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah, yang mana di dalamnya termuat pengembangan Wakaf. Ada empat sasaran, yakni pengembangan industri halal karena Indonesia berpotensi menjadi produsen halal terbesar di dunia.

Kedua, mengembangkan industri keuangan syariah mulai lembaga keuangan besar hingga lembaga terkecil. Ketiga, dana sosial syariah wakaf dan zakat. Keempat, Mendorong dan menumbuhkembangkan bisnis syariah.

“Bahkan presiden meluncurkan gerakan wakaf tunai di Istana Presiden," ujarnya.

Selain gerakan wakaf nasional, Wapres juga mendorong lahirnya gerakan wakaf di daerah. Melalui Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah, setidaknya sudah ada gerakan wakaf di beberapa daerah seperti Riau, Aceh, Sumbar, Jabar, Jateng, Jatim.

“Pemerintah sudah memiliki komitmen untuk melahirkan produk Wakaf," imbuhnya.

Baca Juga:Jika Ganjar Menolak, Khofifah Cocok Jadi Wapresnya Prabowo, Survei Ini Membuktikannya

Wapres menambahkan peran penting pengembangan wakaf adalah sains dan teknologi. Tanpa sains dan teknologi tidak bisa memakmurkan bumi walaupun didukung SDA yang besar. Maka, kata dia, harus ada orang yang menguasai sehingga bisa memakmurkan masyarakat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini