SuaraJatim.id - Kebakaran terjadi di sebuah pabrik pembuatan helm di Desa Sebani, Kecamatan Sumobito, Jombang pada Jumat (18/10/2024) dini hari.
Suara ledakan yang menyertai kebakaran tersebut membuat warga sekitar pabrik terbangun.
Peristiwa kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 02.56 WIB. Nur Indayati (39), warga sekitar mengaku mengetahui kebakaran saat api sudah membesar. “Waktu itu saya tidur. Terus diberitahu oleh suami bahwa pabrik helm terbakar. Ternyata api sudah membesar. Suami saya ke lokasi untuk membantu,” katanya dilansir dari BeritaJatim--jaringan Suara.com.
Api dengan cepat merembet naik ke atas bangunan pabik. Nur sempat mendengar ada suara ledakan beberapa kali. “Sempat ada ledakan berkali-kali,” kata Nur.
Baca Juga:Ngopi Asik Jadi Mengerikan, Kasus Pembacokan di Candimulyo Jombang Akhirnya Terungkap
Menurut informasi diketahui api pertama kali muncul dari gudang belakang yang menjadi tempat penyimpanan cat dan minyak atau tiner.
Petugas pemadam kebakaran Pos Mojoagung langsung menerjunkan tiga mobil pemadam kebakaran dan dua unit tangki penyuplai air untuk memadamkan api.
Rizal Maulana, petugas pemadam kebakaran Pos Mojoagung mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan adanya kebakaran di pabrik helm sekitar pukul 02.56 WIB. Api baru bisa dipadamkan setelah petugas berjibaku kurang lebih tiga jam.
“Selain bangunan, yang terbakar adalah bahan baku helm, mesin produksi, serta bahan-bahan kimia. Dugaan sementara kebakaran disebabkan oleh korsleting listrik. Kerugian ditaksir mencapai Rp1,4 miliar,” kata Rizal
Pabrik helm tersebut diketahui Noval Fanani (29). Saat kebakaran, ada beberapa karyawan yang menginap di pabrik tersebut, terutama yang rumahnya jauh.
Baca Juga:Cerita Detik-Detik Kepala Penonton Terkena Petasan di Jombang Fest 2024
Meski demikian, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Dugaan sementara, kebakaran disebabkan korsleting listrik.