SuaraJatim.id - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Surabaya mengamankan 5 orang pengemis atau peminta-minta di dua Masjid besar selama Bulan Ramadan.
Kepala Satpol PP Kota Surabaya, M. Fikser menjelaskan, pasukannya mengamankan sebanyak 5 orang pengemis dan semuanya pendatang dari daerah lain.
"Ada 5 pengemis yang terjaring oleh tim kami. Sebenarnya banyak, namun saat kami datang di area Masjid Al Akbar dan Masjid Ampel, hampir semuanya mencoba kabur, kan enggak mungkin kami kejar-kejaran saat itu, karena ibadah sedang berlangsung," ujar Fikser kepada Suara.com, Rabu (12/3/2025).
Dari kelima orang pengemis musiman tersebut, Satpol PP membawa ke kantornya untuk diperiksa. Beberapa dibawa ke Liponsos Kota Surabaya dan sisanya sudah dijemput keluarganya.
Baca Juga:PKS Jatim Jalankan Program MBG Saat Sahur
"Beberapa sudah dijemput oleh keluarganya, dan beberapa dibawa ke Liponsos Kota Surabaya," jelasnya.
Saat ini, pasukan Satpol PP Kota Surabaya masih berjaga-jaga di dua masjid tersebut untuk menjaga ketertiban dan keamanan.
Tak hanya itu, Satpol PP Kota Surabaya juga melakukan penjagaan di beberapa ruas jalan yang kerap kali ditemui konvoi motor anak-anak muda pada malam hari.
Sekelompok anak muda tersebut diduga anggota gengster yang sedang mencari musuh.
"Kemarin juga kami dapati anak muda yang sedang konvoi di daerah Ngagel Surabaya. Kemungkinan besar mereka gengster yang sedang mencari musuh," ungkapnya.
Baca Juga:Pesan untuk Arek-Arek Surabaya: Jangan Perang Sarung, Hukuman Menanti Bagi yang Nekat
Meski begitu, Satpol PP Kota Surabaya tak bisa membubarkan mereka. "Kami cuma standby di lokasi tersebut, karena untuk membubarkan bukan ranah kami," imbuhnya.
- 1
- 2